Bisnis.com, JAKARTA – Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), Menteri Koordinator (Menko) Infrastruktur dan Kawasan pertama pada Kabinet Merah Putih 2024-2029, langsung mengunjungi kantor Kementerian Migrasi.

Dalam kunjungannya, AHY mengaku ingin mengetahui lebih jauh mengenai teknis pelayanan yang akan dipimpinnya.

Pada kunjungan pertama AHY ke Kementerian Transmigrasi, ada hal menarik yang terjadi akibat terpisahnya Kementerian Perdesaan (Kemendes).

Kunjungan AHY menyita perhatian seluruh karyawan. Sesampainya di sana, ia langsung disambut sorak sorai para pekerja perempuan Kementerian Republik dan Kementerian Migrasi.

Selain itu, para staf juga terpikir untuk mempelajari lagu favorit untuk AHY. Beberapa pekerja juga terlihat saling berebut untuk mendapatkan momen bersama AHY. Sementara AHY sendiri tampak sabar melayani masyarakat.

Pak, salam Menko AHY, kedatangan [Kementerian] Transmigrasi, teriak seorang pegawai perempuan Kementerian Transmigrasi menyambut kedatangan AHY, Selasa (22 Oktober 2024). Dia bekerja di bekas kantor Luhut

Sebelum mengunjungi Kementerian Pembangunan Daerah Tertinggal dan Kementerian Imigrasi, AHY sempat mengunjungi bekas kantor Luhut Binsar Pandjaitan atau Gedung Marves Kementerian Koordinator di Jakarta.

AHY menjelaskan, dirinya baru saja meninjau gedung tersebut dan memastikan siap untuk segera dibuka kantor.

Saya baru mendapat keterangan dari Mensesneg Pak Prasetyo Menteri. Kemenko Prasarana akan menempati gedung atau kantor yang ditempati Menteri Koordinator Kelautan dan Perikanan, kata AHY dalam pertemuan di Batavia, Selasa (22 /10/2024).

AHY mengaku meninjau Gedung Kementerian Koordinator Kelautan dan Perikanan siang tadi. Karena itu dia mengaku, karena dia mempunyai kejelasan di mana dia berdiri.

“Saya baru berkunjung siang ini, meski sebentar, setidaknya saya tahu ada tempat di sana,” tegasnya.

Sekadar informasi, pada Senin (21 Oktober 2024), AHY resmi dikoordinasikan oleh Menteri Infrastruktur dan Pembangunan Daerah.

Ia mengaku awalnya mengaku sedang berkonsentrasi mempersiapkan struktur pelayanannya. 

Dijelaskan bahwa struktur baru ini masih dalam tahap awal. Namun, sebelumnya dia sudah mendapat klarifikasi dari PAN-RB mengenai apa saja yang bisa disusun atau dimasukkan ke dalam Kementerian Koordinasi Infrastruktur baru ini. 

“Saya tahu mereka diangkat dari unsur-unsur di bawahnya, dari koordinasi kelautan, dari organisasi ekonomi, dan lain-lain, jadi kita harus memastikan dulu apakah nomenklatur, tugas dan fungsinya masih benar, baru kemudian mereka sendiri. mereka akan membicarakannya pada saat yang sama, siapa ini. Apakah pria ini sudah? “Posisinya masih lowong dan rekrutmen harus segera dilakukan,” ujarnya. 

Lihat berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel