Business.com, Jakarta – Pelaku industri asuransi harus mencari strategi untuk mengurangi tren klaim asuransi kesehatan. Pasalnya, inflasi biaya pengobatan diperkirakan akan terus berlanjut hingga tahun 2025.

Di satu sisi, inflasi biaya pengobatan mendorong perusahaan asuransi menaikkan tarif premi. Di sisi lain, inflasi tarif kesehatan menyebabkan peningkatan rasio klaim yang dapat menimbulkan kerugian bagi perusahaan asuransi.

Menurut laporan Mercer Marsh Benefits (MMB) Health Trends 2024 yang diterbitkan akhir tahun lalu, inflasi biaya medis global telah kembali ke tingkat sebelum pandemi Covid-19.