Bisnis.com, JAKARTA – Indeks saham-saham BUMN terpilih diperkirakan masih memiliki prospek yang cukup baik meski ada tekanan jual asing. Penurunan suku bunga dan perubahan manajemen dinilai menjadi katalis positif bagi IDXBUMN20.
Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Jumat (15 November 2024), indeks yang terdiri dari 20 saham pelat merah tersebut sepanjang tahun ini anjlok 11,58%. Lebih tinggi dibandingkan penurunan IHSG sebesar 1,53% dan penurunan LQ45 sebesar 10,19% year-to-date.
Pelemahan IDXBUMN20 juga tercermin pada kinerja saham-saham bank berkapitalisasi besar. PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. BBRI misalnya, telah merevisi 21,92% year-to-date ke level Rp 4.470. Disusul saham PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI) turun 8,65% year-to-date di Rp 4.910.