Bisnis.com, JAKARTA – Presiden Direktur Maskapai Negara PT Garuda Indonesia Tbk. (GIAA) berencana menambah unit pesawat baru.
Melalui media sosial pribadi, Presiden Garuda Indonesia Wamildan Tsani Panjaitan mengumumkan pertemuan dengan produsen pesawat Airbus. Rencana penambahan unit armada baru dibahas dalam pertemuan tersebut.
“Saya ada pertemuan penting dengan Airbus untuk membahas rencana penambahan unit armada baru,” kata Tsani di akun Instagram miliknya, Kamis (21/11/2024).
Tsani mengatakan langkah tersebut untuk mengefektifkan operasional dan memastikan layanan Garuda lebih andal di masa depan.
Tak lama setelah menggantikan Irfan Setiaputra sebagai CEO, Tsani mengatakan rencananya akan menambah pesawat pada tahun 2025.
Usai RUPSLB, Wamil mengatakan pada Jumat (15/11/2024) “Tahun 2025 saya targetkan penambahan pesawat secara signifikan.
Pada saat yang sama, Garuda Indonesia sedang mempersiapkan langkah untuk memperluas jaringannya dari Wamil, salah satu rencana bisnis Indonesia ke depan, dan meningkatkan kualitas layanan. Hal ini dapat dilakukan dengan meningkatkan kapasitas pesawat dan menambah rute domestik dan internasional.
Ia mengatakan, sudah melakukan rapat dengan dewan komisaris Partai Wamildan untuk menambah pesawat tersebut.
“Sudah banyak peluang untuk bertemu dengan lessor [pesawat lessor] dengan opsi yang bagus. Saya belum bisa bilang berapa jumlah tambahannya. Melihat kondisinya,” kata Wamildan.
Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan WA channel