Bisnis.com, Malang – Tim mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) mengembangkan produk kecantikan yang menggunakan antioksidan untuk mencegah penuaan kulit.

Tim mahasiswa yang dimaksud yakni Fitroutan Naziah, Fabri Nadersiah Zini, Qurrut Al-Aini, Angelica Lily Kasuma dan Saeeda Noor Halisa merupakan mahasiswa program studi farmasi (PROD) Fakultas Ilmu Kesehatan (FAX) UMM.

Fitrutan Nazia mengatakan kulit cantik dan sehat adalah dambaan setiap orang, namun saat ini semakin banyaknya radikal bebas di kulit menyebabkan penuaan dini yang menjadi masalah besar bagi kulit. 

“Dari pengujian kami mendapatkan hasil yang maksimal, yakni kerutan di wajah muda mulai hilang setelah tujuh hari pemakaian,” ujarnya, Selasa (6/8/2024).

Mereka menggunakan glutathione sebagai bahan utama yang merupakan antioksidan. Pasalnya, bahan yang dikandungnya efektif menghilangkan radikal bebas dan melindungi tubuh dari polusi.

“Glutathione juga baik untuk mengurangi kerutan, flek hitam dan mudah terserap ke dalam kulit karena dimasukkan melalui sistem penghantaran dengan permeabilitas rendah,” ujarnya. 

Ia juga menjelaskan sistem distribusi yang dimaksud 

Menggunakan beberapa bahan aktif untuk menembus stratum korneum dengan baik yaitu fosfolipid, surfaktan dan sodium hyaluronate. Karena struktur penghantaran terbuat dari polimer, menciptakan sistem penghantaran dengan asam natrium hialuronat dapat mengontrol pelepasan bahan dengan lebih efektif dibandingkan vesikel lainnya.

“Pada pengujian produk hyalub transfersome glutathione menjadi variabel independen dan uji kestabilan dengan metode cycling test menjadi variabel dependen sehingga diperoleh hasil bahwa hyalub transfersome mengandung bahan aktif glutathione yang memiliki formula terbaik sebagai krim anti kerut. ,” dia berkata.

Ia mengaku, inovasi yang mereka ciptakan selama ini belum pernah meneliti pengambilan produk krim dengan sistem pengiriman. 

Dengan adanya inovasi ini diharapkan dapat membantu masyarakat dalam merawat kulitnya dengan menggunakan krim dengan bahan alami yang tetap aman untuk segala usia.

“Sekarang banyak sekali produk kecantikan yang beredar di pasaran, masyarakat harus lebih selektif dalam memilih produk tersebut. Apalagi sekarang ini banyak polusi, jadi kita harus lebih memperhatikan menjaga kesehatan kulit,” ujarnya. disarankan

Inovasi ini menyalip pendanaan Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Kementerian Riset dan Teknologi. (K24)

Lihat berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel