Bisnis.com, JAKARTA – Menteri Kelautan dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan mengatakan pembahasan Satgas mengenai penurunan harga tiket pesawat akan selesai pada akhir Agustus 2024. 

Pak Lugut mengatakan bahwa kelompok tersebut sedang mendiskusikan hal-hal yang mempengaruhi harga penerbangan, seperti harga bahan bakar jet, pajak, jumlah penerbangan dll. 

“Banyak hal, jadi kita bicara harga yang bisa kita turunkan, misalnya harga minyak [avtur],” kata Lugut kepada wartawan, Senin (19/08/2024). 

Selain itu, Lugut optimistis pembicaraan tersebut akan selesai pada Agustus ini. Ia melanjutkan, pihaknya telah mengambil langkah untuk menaikkan harga bahan bakar jet. 

“Karena bahan bakar jet Pertamina mulai turun, sejak kita buka [banyak pemasok], bukan hanya itu yang dimonopoli Pertamina,” kata Luhut. 

Secara terpisah, Kementerian Perhubungan menjelaskan, rencana pembatalan pajak tiket pesawat sedang dibahas oleh kelompok kerja. Skema pemblokiran tersebut mampu menurunkan harga tiket hingga 11%. 

Dalam pemberitaan Bisnis sebelumnya, Juru Bicara Kementerian Perhubungan Adita Irawati menjelaskan penghapusan pajak tiket merupakan salah satu rekomendasi jangka panjang dari kajian Badan Kebijakan Transportasi Kementerian Perhubungan. 

“Langkah selanjutnya harus dibicarakan tersendiri, bekerjasama dengan Satgas,” kata Adita kepada Bisnis, Senin (19/08/2024). 

Adita menjelaskan, pihaknya tidak memiliki tujuan khusus atas rencana penghapusan pajak tiket pesawat. Namun, pihaknya memperkirakan jika pajak dihapuskan maka harga tiket pesawat bisa turun 9-11%. 

Lihat berita dan artikel lainnya di Google News dan saluran WA