Bisnis.com, JAKARTA – PT Jakarta Propertindo (Perseroda) atau Jakpro membuka kemungkinan penambahan kereta LRT Jakarta seiring dengan penghubung jalan Velodrom hingga Manggarai.

Direktur Proyek LRT Jakarta Fase 1B Ramdani Akbar menjelaskan, hingga saat ini pihaknya belum membahas rencana penambahan kereta LRT Jakarta saat jalan Velodrom-Manggarai masih beroperasi. 

Ia mengatakan perseroan akan mengoperasikan armada yang ada saat LRT Jakarta Velodrome Fase 1B-Manggarai diluncurkan pada 2026. Ramdani mengatakan, LRT Jakarta saat ini beroperasi dengan delapan rangkaian kereta yang masing-masing terdiri dari dua kereta atau gerbong.

Ramdani menjelaskan saat ditemui di lokasi pembangunan LRT Jakarta Fase 1B di Jalan Pemuda, Jakarta, “Untuk saat ini belum ada rencana tambahan. Armada yang ada akan kami perbanyak maksimal pada tahap pertama. 1B mulai beroperasi,” jelas Ramdani saat ditemui pertemuan di lokasi pembangunan LRT Jakarta Fase 1B di Jalan Pemuda, Jakarta pada Kamis (18/7/2024).

Ramdani mengatakan, pihaknya berencana menambah satu set kereta saat membangun LRT Jakarta fase lain, misalnya fase 1C Manggarai-Dukuh Atas. Namun Ramdani tidak menyebutkan berapa jumlah kereta lagi yang diperlukan jika tambahan tahap tersebut dibangun.

“Kami berharap pada tahap berikutnya kami akan menambah LRT Jakarta,” kata Ramdani.

Sebelumnya, berdasarkan catatan Bisnis.com pada 12 Desember 2023, Direktur Utama PT LRT Jakarta Hendri Saputra mengatakan pihaknya membutuhkan sebanyak 10 kereta lagi untuk menjamin kelancaran operasional setelah Velodrom -Manggarai Fase 1B tersedia. 

Hendri menjelaskan, penambahan rangkaian kereta diperlukan untuk meningkatkan operasional LRT Jakarta seiring dengan perpanjangan jalur tersebut.  

Dengan asumsi total waktu tempuh 10 menit, 209 perjalanan per hari, dan kapasitas penumpang maksimal 73.440, LRT Jakarta membutuhkan total 18 kereta agar bisa berjalan efisien, ujarnya.

“Dengan diperpanjangnya rute menjadi 11,2 km, seluruh sirkuit akan digunakan [operasional] tanpa cadangan.”

Selain itu, LRT Jakarta saat ini memiliki delapan kereta yang masing-masing terdiri dari dua kereta atau gerbong. Dari jumlah tersebut, enam KA dioperasikan setiap hari, sedangkan dua KA cadangan.

Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel