Bisnis.com, Jakarta – Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS diperkirakan berfluktuasi, namun pada hari ini Rabu (8/7/2023) ditutup menguat pada kisaran Rp 16.110-16.180. Sedangkan Ringgit Malaysia (MYR) diperdagangkan pada Rp3.575,24 terhadap Rupee pada pukul 13:09 WIB, menurut Bloomberg.

Mata uang rupee pun terus menguat hingga Rp16.093 per dolar Amerika Serikat (AS) pada pukul 13:03 WIB. Begitu pula terhadap Yen Jepang, rupee yang kuat ditutup pada Rp109,7. 

Secara terpisah, Direktur PT Laba Forexindo Berjangka Ibrahim Asuaibi mengatakan, ada banyak sentimen yang mempengaruhi pergerakan rupiah hari ini.

Secara eksternal, data ketenagakerjaan AS lebih lemah dari perkiraan, laporan pendapatan perusahaan-perusahaan teknologi besar yang mengecewakan, dan kekhawatiran terhadap perekonomian Tiongkok meningkat.

Kondisi ini memicu aksi jual global pada saham, minyak dan mata uang dengan imbal hasil tinggi pada minggu lalu karena investor mencari keamanan dalam bentuk uang tunai. 

Aktivitas penjualan kembali terjadi pada Senin (5/8/) dengan penurunan lebih lanjut pada imbal hasil Treasury AS, indeks ekuitas di zona merah, dan melemahnya dolar. Imbal hasil Treasury telah turun tajam sejak minggu lalu, ketika The Fed mempertahankan suku bunga kebijakannya antara 5,25% dan 5,50%. 

Kemudian, pada September 2024, Ketua FED Jerome Powell mengangkat kemungkinan penurunan suku bunga. 

Fokus minggu ini adalah pada indikator perekonomian Tiongkok, khususnya data perdagangan dan inflasi yang akan dirilis akhir pekan ini, ujarnya dalam keterangan tertulis, Selasa (8/6/2024). 

Kurs beli dan jual Dolar Amerika dan Ringgit Malaysia di BCA hari ini

PT Bank Central Asia Tbk. (BBCA) Pukul 13.00 WIB menetapkan harga penawaran USD sebesar Rp 16.085 dan harga jual sebesar Rp 16.105 berdasarkan E-Rate. BCA kemudian menetapkan harga penawaran Rp 15.945 per dolar AS dan harga jual Rp 16.245 per dolar AS berdasarkan catatan pukul 12.28 WIB. 

Nilai tukar Ringgit Malaysia hingga Rupee BCA untuk e-exchange berkisar antara Rp3.568,17 untuk membeli dan Rp3.585,16 untuk menjual. Sementara itu, kurs Ringgit Malaysia untuk TT counter BCA mematok nilai tukar Rp3.528,40 untuk beli dan Rp3.618,40 untuk jual. 

Beli dan Jual nilai tukar Dolar Amerika dan Ringgit Malaysia hari ini di BRI

PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. Menetapkan harga beli dan jual USD pada e-course masing-masing sebesar Rp 16.070 dan Rp 16.100 pada pukul 12.45 WIB. Counter BRI TT kemudian menetapkan harga penawaran Rp 16.050 per USD dan harga jual Rp 16.200 per USD. 

Sedangkan BRI menetapkan harga penawaran ringgit Malaysia sebesar Rp3.554,31 dan harga jual sebesar Rp3.586,75 berdasarkan E-rate. Nilai tukar Ringgit Malaysia hari ini di BRI untuk counter TT adalah Rp 3410,73 untuk beli dan Rp 3791,18 untuk jual. 

Beli dan Jual nilai tukar Dolar Amerika dan Ringgit Malaysia di Bank Temple hari ini

PT Bank Mandiri (Parasero) Tbk. (BMRI) pada siang hari belum melakukan update rate, namun pada pukul 09:09 WIB menetapkan harga penawaran USD sebesar Rp 16.140 dan harga jual sebesar Rp 16.160 berdasarkan E-Rate. 

Selanjutnya nilai tukar di sekitar Malaysia adalah Rp 3.598 untuk beli dan Rp 3.616 untuk dijual, tergantung bursa khusus.  

Beli dan Jual nilai tukar Dolar Amerika dan Ringgit Malaysia hari ini di BNI

Sementara itu, PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI) menetapkan e-rate pada pukul 13.20 WIB untuk jual beli USD masing-masing sebesar Rp 15.920 dan Rp 16.270. Sebagai catatan, BNI mematok harga beli USD sebesar Rp 15.920 per USD dan harga jual Rp 16.270 per USD.

Sedangkan special rate yang diberikan BNI untuk kurs Ringgit Malaysia adalah Rp3.378 untuk pembelian dan Rp3.728 untuk penjualan.

Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel