Bisnis.com, JAKARTA – Penerbit unggas PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk. (CPIN) untuk membiayai pertumbuhan laba setelah mengalami penurunan pada kuartal III tahun 2024. Menatap tahun baru, CPIN juga diperkirakan akan mengalami sedikit perbaikan pada tahun 2025.
CPIN ditutup menguat 1,43% ke Rp 4.960 per saham pada Senin (4/11/2024). Dalam sepekan terakhir, harga mengalami kenaikan sebesar 2,83% dan koreksi year-to-date (YTD) tercatat sebesar 0,90%.
Anjloknya harga saham tersebut bertepatan dengan dirilisnya laporan kinerja pada 30 September 2024 yang menunjukkan penurunan laba. CPIN mencatatkan penurunan laba bersih sepanjang Januari-September 2024 sebesar 10,79% year-on-year (YoY) menjadi Rp2,38 triliun dibandingkan sebelumnya Rp2,67 triliun.