Bisnis.com, Jakarta – Tim ayah dan anak akhirnya berhasil menguraikan pesan palsu “alien” setelah setahun mencoba.

Menurut Badan Antariksa Eropa (ESA), Ken dan Kelly Chaffin dari Amerika Serikat adalah orang pertama yang memecahkan kode tersebut, yang dikirim dari ExoMars Trace Gas Orbiter milik ESA pada Mei 2023 sebagai bagian dari proyek sains warga.

Tiga observatorium radio di Bumi mendengar pesan tersebut, dan datanya tersedia untuk umum, lapor Life Sciences. Langkah pertama adalah mengekstraksi sinyal dari data mentah, dan langkah kedua adalah mendekodekannya.

Pesan tersebut merupakan bagian dari “A Sign in Space”, sebuah proyek sains/seni yang mengeksplorasi bagaimana respons manusia setelah menerima pesan dari alien sungguhan.

Hanya butuh 10 hari bagi komunitas online untuk mengekstrak pesan dari data mentah, namun sulit untuk dipahami.

Hal ini baru tercapai pada 7 Juni 2024, ketika keluarga Chaffin mengirimkan pesan berisi solusi kepada pendiri dan direktur artistik proyek, Daniela de Polis. ESA mengumumkan keberhasilannya secara publik pada 22 Oktober.

Teks tersebut ternyata berupa gambar yang menunjukkan struktur lima asam amino, bahan penyusun protein.

Menurut A Sign in Space, ini adalah gagasan dari sekelompok “ahli simulasi internasional”, termasuk DePaul serta ilmuwan komputer, penyair, insinyur radio, fisikawan dan pengacara luar angkasa, serta banyak astronom dan astronom. 

Proyek ini mendapat dukungan tambahan dari SETI Institute, sebuah organisasi nirlaba yang didedikasikan untuk pencarian kehidupan di luar bumi, dan Greenbank Observatory di West Virginia.

Menguraikan teks membutuhkan berjam-jam simulasi komputer. Keluarga Chaffin mampu memecahkan kode tersebut ketika mereka menemukan bahwa teks tersebut memiliki banyak sifat biologis.

Tapi alien mana yang ingin mengirim pesan dengan mengirimkan gambar lima asam amino? Misterinya masih perlu dipecahkan.

Kini, ilmuwan warga berkumpul di server Discord untuk berdiskusi dan merenungkan makna pesan tersebut. Apakah alien datang dengan damai? Pertanyaan ini mungkin yang paling sulit dijawab.

Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel