Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup pada level Rp7.043,31 pada Senin (5/8), terkoreksi 3,62% atau 264,81 poin. Penurunan IHSG juga menjadi yang terbesar setelah 4,42% pada 9 Mei 2022.

Penurunan IHSG diimbangi dengan penurunan saham emiten utama. Dari 10 emiten besar di BEI, harga saham tiga emiten yakni BREN, TPIA, dan BBRI turun lebih dalam dibandingkan IHSG. Sisanya 7 emiten besar juga mengalami tekanan, namun masih lebih baik dibandingkan IHSG. 

Dua emiten raja Prajogo Pangestu yakni PT Barito Renewables Energy Tbk. (BREN) dan PT Chandra ASri Pacific Tbk. (TPIA) menjadi perusahaan besar yang mengalami tekanan terdalam. Saham BREN turun 8,14% ke Rp 7.900 per saham, sedangkan TPIA melemah 6,93% ke Rp 9.400 per saham.