Bisnis.com JAKARTA – Kementerian Perdagangan (Kemendag) akan menjadi tuan rumah Indonesia Trade Fair (TEI) ke-39. Pameran dagang internasional ini diperkirakan akan mencapai nilai perdagangan sekitar USD 15 miliar atau Rp 243,7 triliun.

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan (Zulhas) menyampaikan pidato pada konferensi TI ke-39 yang mengangkat tema “Membangun jaringan terbaik di Indonesia”, ICE BSD; Tangerang, katanya, akan dilaksanakan secara online pada 9-12 Oktober 2024 di Banten.

Ia mengatakan, pihaknya menargetkan transaksi senilai US$15 miliar pada TEI 2024. Target tersebut meningkat dibandingkan target TEI-38 pada 2023 sebesar US$11 miliar.

“Tahun lalu kita mencapai target US$ 11 miliar dan US$ 30,5 miliar, dan tahun ini US$ 15 miliar,” kata Zulhas di kantor Kementerian Perdagangan, Jumat (31/5/2024). .

Soal jumlah peserta TI ke-39 ini, Zulhas menargetkan minimal 1.000 peserta. Selain itu, ia menargetkan memiliki lebih dari 30.000 pelanggan.

Jadi tujuannya jangan terlalu tinggi, karena kalau keberhasilan yang diraih tinggi maka akan sukses,” ujarnya.

Selain pameran produk dan jasa, acara TEI juga menghadirkan kegiatan persahabatan; nasihat bisnis; Seminar Bisnis Internasional; Zulhas mengatakan, pihaknya akan memfasilitasi berbagai kebijakan perdagangan terkait informasi kebijakan perdagangan dan tren pasar.

Zulhas yang juga Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) juga menekankan pentingnya kerja sama antar pihak untuk memulai kegiatan pameran terbesar di Indonesia tersebut.

“Sukses atau tidaknya pertunjukan ini, berhasil atau tidaknya tergantung kerjasama,” ujarnya.

Pada saat yang sama. Direktur Jenderal Promosi Ekspor Nasional (PEN) Didi Sumedi mengatakan TI ke-39 ini tidak diselenggarakan seperti tahun-tahun sebelumnya.

“TEI kali ini akan diselenggarakan secara online, jadi tahun ini kami tidak akan melakukannya secara online,” kata Didi.

Zona 3 yang akan dilaksanakan pada gelaran TI ke-39 ini meliputi Zona 1 yang meliputi makanan dan minuman serta hasil pertanian; Zona 2 mencakup barang-barang manufaktur. Tinggal di Zona 3 termasuk peralatan dan layanan.

Selain itu, pada TEI 2024, Jakarta Muslim Fashion Week (JMFW) kembali digelar untuk mempromosikan Indonesia, pusat industri halal dan fashion muslim.

Sebagai informasi, acara TEI 2023 yang diselenggarakan Kementerian Perdagangan dalam format campuran (luring dan daring) dihadiri 1.200 orang. Kementerian Perdagangan mencatat kunjungan wisatawan asing dan domestik sebanyak 38.929 orang dan volume perdagangan mencapai US$30,5 miliar atau Rp495,7 triliun.

Simak Google News dan berita serta artikel lainnya di channel WA