Business.com, Jakarta – Kekayaan bersih Elon Musk meningkat setelah Donald Trump dipastikan sebagai pemenang pemilihan presiden Amerika (pilpress).​

Kekayaan Elon Musk meningkat 4,71%, atau $13,7 miliar, pada akhir minggu, menurut perhitungan Forbes. Bos Tesla dan SpaceX itu menduduki puncak daftar miliarder dunia yang disusun Forbes.​

Menurut perhitungan Forbes, kekayaan bersih Elon Musk adalah $304 miliar.​

Musk, pendukung utama kampanye Trump, mendapat keuntungan dari meningkatnya saham pembuat mobil listrik Tesla, di mana ia menjabat sebagai kepala eksekutif dan memegang 13% saham.

Pada penutupan minggu ini, saham Tesla yang terdaftar di Nasdaq naik 8,19%, atau 24,31 poin, menjadi $321,22 per saham.​

Pada saat yang sama, nilai pasar Tesla telah mencapai US$1,03 triliun, dan laba per saham (EPS) sebesar US$4,31.​

Meskipun Trump mengkritik kendaraan listrik selama kampanye, nada suaranya melunak setelah dukungan Musk.

Bloomberg mengutip Trump saat berbicara kepada para pendukungnya pada pertemuan observasi pemilu di West Palm Beach, Florida, pada Rabu (11 Juni 2024), dengan mengatakan, “Saya beritahu Anda, kita memiliki bintang baru, sebuah bintang telah lahir: Elon”. katanya. ).​

Trump berbicara tentang Musk selama sekitar empat menit, memuji perusahaannya SpaceX dan menyebutnya sebagai “pria istimewa” dan “super jenius”.​

Di sisi lain, saham produsen mobil Jerman yang dipimpin oleh BMW jatuh pada hari Rabu, turun sebanyak 6,7%, di tengah kekhawatiran mengenai pendapatan kuartalan yang mengecewakan dan ancaman Trump untuk menaikkan tarif mobil impor.​

Saham Volkswagen AG, Mercedes-Benz AG dan Porsche AG juga turun.

“Kemenangan Trump adalah hal positif terbesar bagi Tesla dan Musk,” tulis analis Wedbush Securities Daniel Ives dalam sebuah catatan kepada kliennya.

Dia mengatakan Tesla akan memiliki keunggulan kompetitif dibandingkan pabrikan lain jika AS mengurangi insentif pajak untuk kendaraan listrik.​

Lihat berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel