Bisnis.com JAKARTA — Saham PT Surya Semesta Internusa Tbk. (SSIA) menghadapi pertumbuhan setidaknya hingga akhir Mei 2024. Dua katalis positif, hadirnya BYD dan masuknya entitas Grup Djarum, mendongkrak laju saham SSIA.

Pada penutupan pasar Jumat (31/5), saham SSIA menguat Rp 1.190 per saham atau 180,66%. Dengan harga tersebut, kapitalisasi pasar SSIA kini mencapai Rp 5,60 triliun, lapor RTI Business. 

Kapitalisasi pasar SSIA sebesar Rp 7,86 triliun dan kapitalisasi pasar Rp 2,46 triliun dan Rp 993,67 miliar masing-masing berada di bawah Deltamas (DMAS), Jababeka (KIJA), dan Bekasi Fajar Industrial (BEST).