Bisnis.com, JAKARTA – Pebulutangkis asal Korea Selatan Nc-Young mengaku akan mengawali tahun 2023 dengan berkompetisi di tiga turnamen besar mulai Malaysia Open, India Open, dan Indonesia Masters dalam satu waktu untuk melelahkannya dengan pekerjaan yang sama setiap hari.

Selain itu, di antara tuntutan besar untuk melakukan yang terbaik dan memenangkan gelar sebanyak mungkin, dia benar-benar merasa perlu istirahat dari apa yang dia lakukan.

“Saya sudah tidak sabar untuk pulang jika waktunya tiba. Di rumah, saya bisa mengikuti hobi saya. Saya suka menggambar dan memasak. Katanya, Jumat (26/1/2023) di Istora Senayan. , “Saya sedang bermain di suatu tempat di negara lain, saya tidak tahu bagaimana melakukan dua hal ini di rumah untuk mengatasi rasa lelah. “

Si Young juga mengatakan bahwa kebiasaan menulisnya sudah ia miliki sejak ia duduk di bangku sekolah dasar, yang mana isi buku Si Young sebagian besar didasarkan pada permainan yang ia mainkan.

Saya telah menulis buku harian sejak sekolah dasar. Tapi sekarang saya banyak menulis dalam catatan kecil. Dengan menulis, saya bisa mengasah kelemahan saya dan mendokumentasikan kekuatan lawan saya. “Saya membuat catatan di ponsel saya dan menulis ulang di buku untuk memperbaiki kesalahan saya sesampainya di Korea Selatan,” ujarnya.

Selain itu, setelah mengalahkan Putri Kasuma Vardani, ia melaju ke babak 16 besar dengan skor 21-18, 7-21, dan 10-21. Atlet berusia 20 tahun itu pun kaget saat mengetahui Patri Kasuma Vardani kini dirawat di Akademi Polisi Wanita (Pulwan).

“Saya tahu dia masuk kepolisian. Dia perlu sedikit penyesuaian,” ujarnya.

Bahkan, pemain tunggal nomor dua dunia itu membuatnya iri dengan pemain tunggal kebanggaan Indonesia.

“Saya juga iri, ternyata bisa bermain di Indonesia dan berkarier di sini pada profesi lain yaitu polisi,” ujarnya.

Sekadar informasi, Putri KW lulus menjadi polisi pada pertengahan tahun lalu, tepatnya Juli 2022. Dengan kata lain, pebulu tangkis tersebut sudah lama meninggalkan tur internasional dan baru memainkan turnamen pertamanya tahun ini di Indonesia. Magister 2023.

Selain itu, Se-young juga melihat banyak perbedaan dengan Putri KW saat ini. Menurutnya, kompetitor modernnya sudah banyak berkembang. Ingat NC Young dan Putri KW satu kelas. Mereka bertarung sebanyak tiga kali dan itu terjadi pada periode 2016-2018. Dua di antaranya adalah Se Young dan Putri KW saat masih remaja.

“Pertandingan ini menarik karena sudah lama kita tidak bertarung bersama dan aku bersyukur pertandingan itu berakhir dengan kemenangan bagiku. Namun, yang berubah dalam pikiranku adalah kekuatannya, bahkan tinggi badannya pun ikut berubah,” pungkas Si Young.

Dengan hasil ini, An Si-Young berhak melaju ke babak perempat final Indonesia Masters 2023. Kemudian, ia akan menghadapi pemain top Thailand, Ratchanok Intanon, Jumat (27/1/2023) ini.

Simak berita dan artikel di Google News dan WA Channel