Bisnis.com, JAKARTA – Sejumlah emiten seperti ASII, TLKM dan TAPG telah menerbitkan dividen dan tanggal dividen yang jatuh pada minggu depan pada periode 13-17 Mei 2024. Besaran dividen yang dibagikan sekitar triliun rupiah. .

Perlu diketahui, tanggal pengumpulan atau tanggal pendistribusian merupakan hari terakhir bagi investor yang ingin membeli lebih banyak saham dan berhak menerima saham perusahaan yang ditentukan. Untuk menerima dividen, mereka harus membeli saham tersebut sebelum atau pada tanggal pembagian dividen.

Sedangkan hari pertama atau tanggal pertama pendistribusian merupakan hari pertama pemegang saham tidak berhak lagi menerima saham perusahaan tersebut. Batas waktu dijadwalkan satu hari kerja setelah tanggal pengiriman.

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), awal pekan depan, Senin (13/5/2024) ada banyak emiten yang dijadwalkan melakukan pengukuran sepanjang hari, yakni PT Astra International Tbk. (ASII), PT Plaza Indonesia Realty Tbk. (PLIN) dan PT Sekar Laut Tbk. (SKLT).

Di hari yang sama, dana dari PT Multifiling Mitra Indonesia Tbk sedikit. (MFMI), PT Garudafood Putra Putri Jaya Tbk. (OK), dan PT Asuransi Bintang Tbk. (ASBI).

ASII akan membagikan dividen besar pada awal pekan depan yakni sebesar Rp 17,04 triliun atau Rp 421 per saham. Disusul BAIK senilai Rp331,91 miliar, PLIN senilai Rp300,53 miliar, SKLT Rp31,11 miliar, MFMI Rp28,03 miliar, dan ASBI Rp1,21 miliar.

Selain itu, pada Selasa (14/5/2024), akan ada PT Mitrabara Adiperdana Tbk secara keseluruhan. (MBAP) mencapai Rp 78,54 miliar atau Rp 64 per saham. Pengikut PT Segar Kumala Indonesia Tbk. (Buah) senilai Rp 23 miliar atau Rp 23 per saham.

Sementara itu, di hari yang sama juga terjadi perbedaan harga untuk pemasok kelapa sawit konglomerat TP Rachmat, PT Triputra Agro Persada Tbk. (TAPG) senilai Rp 91 per saham atau totalnya Rp 1,8 triliun.

Berikutnya pada Rabu (15/5/2024) akan ada PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk secara keseluruhan. (TLKM) senilai Rp 17,68 triliun atau Rp 178,5 per saham, dan PT XL Axiata Tbk. (EXCL) mencapai Rp 635,55 miliar atau Rp 48,6 per saham.

Pengikut PT Semen Indonesia (Persero) Tbk. (SMGR) senilai Rp 572,04 miliar dengan harga Rp 84,72 per saham. Terakhir, pada Kamis (16/5/2024) ada uang dari PT Graha Mitra Asia Tbk. (RELF) senilai Rp 1,14 miliar.

Penafian: Informasi ini tidak dimaksudkan untuk mendorong pembelian atau penjualan saham. Keputusan investasi sepenuhnya terserah siswa. Bisnis.com tidak bertanggung jawab atas segala kerugian atau keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

Lihat berita dan cerita lainnya di Google Berita dan Channel WA