Bisnis.com, JAKARTA – Beberapa negara sudah menunjukkan minatnya untuk bergabung dalam grup BRICS. Beberapa negara juga resmi menjadi negara mitra pasca KTT BRICS di Rusia pada 22-24 Oktober 2024 sehingga menambah daftar panjang negara anggota BRICS.

BRICS adalah asosiasi ekonomi negara-negara berkembang yang dibentuk oleh Brasil, Rusia, India, Tiongkok, dan Afrika Selatan. Anggota penuh BRICS saat ini termasuk Iran, Mesir, Ethiopia, Arab Saudi dan Uni Emirat Arab (UEA).

Indonesia merupakan salah satu negara yang berminat bergabung dengan BRICS. Saat ini Indonesia telah resmi menjadi negara mitra grup BRICS bersama sejumlah negara lain seperti Vietnam, Thailand dan lainnya.

Salah satu hasil pertemuan minggu lalu di KTT BRICS di Rusia adalah rencana penggunaan mata uang lokal dalam transaksi keuangan antara anggota dan mitra dagang mereka.

Perjanjian ini merupakan salah satu poin komunike KTT BRICS ke-16 yang disebut Deklarasi Kazan. Mengutip portal berita negara Rusia RT, komunike tersebut mengatakan negara-negara BRICS memahami manfaat luas dari instrumen pembayaran lintas batas yang lebih cepat, lebih murah, lebih efisien, lebih transparan, lebih aman dan lebih inklusif berdasarkan pada minimalisasi hambatan perdagangan dan memastikan akses yang tidak dapat dipindahtangankan. diskriminatif.

Berikut daftar negara-negara BRICS yang dihimpun dari berbagai sumber dan terdiri dari anggota penuh, negara mitra, dan negara-negara yang telah menyatakan minatnya untuk bergabung dalam grup tersebut: Anggota penuh BRICS: Brazil Rusia India Cina Afrika Selatan Iran Mesir Ethiopia Arab Saudi Uni Emirat Arab ( UEA ) Negara mitra BRICS: Turki Indonesia Aljazair Belarus Kuba Bolivia Malaysia Uzbekistan Kazakhstan Thailand Vietnam Nigeria Uganda Negara yang telah menyatakan minatnya untuk bergabung dengan BRICS: Kamerun Republik Afrika Tengah Republik Demokratik Kongo Guinea Khatulistiwa Ghana Sena Libya Mali Selatan Sudan Sudan Tunisia Zimbabwe Kolombia El Salvador Nikaragua Peru Venezuela Afghanistan Azerbaijan Bahrain Bangladesh Irak Kuwait Laos Myanmar Pakistan Palestina Sri Lanka Suriah Serbia

Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel.