Bisnis.com, Jakarta – Belakangan ini banyak pembuat konten di media sosial yang membagikan perubahan tubuhnya setelah mengikuti diet 30-30-30 untuk menurunkan berat badan.
Dilansir Health, Jumat (22/11/2024) Diet 30-30-30 merupakan diet yang berfokus pada mengonsumsi 30 gram protein 30 menit setelah bangun tidur setelah 30 menit berolahraga.
Beberapa di antaranya menunjukkan perubahan besar setelah mengikuti tantangan diet 30-30-30. Cara ini dinilai relatif mudah diikuti karena tidak memerlukan aktivitas intens untuk menurunkan berat badan. Berikut langkah diet 30-30-30: 1. Sarapan dengan 30 gram protein.
Makanlah 30 gram protein 30 menit setelah bangun tidur di pagi hari. Beberapa protein yang bisa Anda konsumsi di pagi hari antara lain telur, roti berprotein tinggi dengan selai kacang, telur atau keju, smoothie dengan bubuk protein, dan yogurt Yunani dengan kacang-kacangan. 2. Latihan selama 30 menit
Setelah sarapan, lakukan latihan kardiovaskular selama 30 menit. Beberapa olahraga kardiovaskular ini mungkin termasuk berjalan kaki, bersepeda, jogging, dan berenang.
Masih ada lagi yang bertanya-tanya tentang manfaat mengonsumsi protein untuk sarapan. Ahli gizi Josten Fish mengatakan sarapan kaya protein memiliki banyak manfaat untuk menurunkan berat badan.
“Ada banyak bukti ilmiah bahwa mengonsumsi protein, terutama saat sarapan, dapat membantu mengurangi asupan kalori sepanjang hari, karena protein membantu orang merasa kenyang,” kata Pa kepada Health, Jumat (22/11/2024).
Selain itu, asupan protein membantu mengontrol nafsu makan dan mengontrol kadar gula darah dalam tubuh.
Mungkin manfaat yang paling menonjol dari aturan makan 30-30-30 adalah bagaimana masyarakat bisa mendisiplinkan diri untuk hidup sehat di pagi hari.
Diet 30-30-30 menunjukkan bahwa orang tetap bisa menurunkan berat badan dan menjalani hidup sehat, meski tidak secara serius.
Namun perlu diingat, tidak ada yang namanya makanan cepat saji. Oleh karena itu, konsistensi sangat penting saat mengikuti diet 30-30-30. (Jesslyn Samantha Rumiris Lumbuntobing)
Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan WA channel