Bisnis.com, JAKARTA – Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan Organisasi Kerja Sama dan Pembangunan Ekonomi (OECD) akan membantu Indonesia dalam proses pengembangan ekosistem semikonduktor.

Hal itu disampaikannya seusai mendampingi Presiden Joko Widodo (Jokowi) menerima Sekretaris Jenderal Organization for Economic Co-operation and Development (OECD) Mathias Cormann di Istana Kepresidenan Bogor, Selasa (28/5/2024).

“Sebelum perbincangan antara Presiden dan Sekjen Cormann, mereka juga membahas hal-hal dalam sistem OECD, OECD akan membantu mengembangkan ekosistem ekonduktor,” ujarnya dalam siaran pers.

Tidak hanya sekedar mengembangkan ekosistem semikonduktor, kata Airlangga, OECD tertarik belajar dari Indonesia bagaimana negara-negara di tingkat ASEAN menjalankan sistem jalan digital, Digital Economy Framework Agreement (DEFA).

Nantinya, lanjutnya, pada akhir tahun 2024, Cormann dijadwalkan kembali berkunjung ke Indonesia untuk memulai Survei Perekonomian Indonesia. 

Penelitian ini merupakan bentuk dukungan OECD kepada Indonesia untuk memperbaiki situasi investasi dan menjadi negara yang setara dengan negara-negara anggota OECD saat ini dalam pengembangan manajemen, sehingga investor dapat terus berinvestasi di Indonesia.

Sementara itu, Airlangga menjelaskan, dalam waktu dekat pemerintah akan melakukan proses self-assessment dalam proses keanggotaan Indonesia di OECD.

Selain pemeriksaan mandiri, kata Airlangga, pemerintah akan menyiapkan nota awal yang dijadwalkan selesai dalam 250 hari ke depan.

Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel