Bisnis.com, JAKARTA – PT Indofood CBP Sukses Makmur Tbk. (ICBP) menambah posisi direktur baru yang disetujui dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST).
RUPST perseroan menunjuk Chandra Arif Santoso sebagai direktur ICBP. Dengan demikian, jumlah pengurus perusahaan bertambah dari sebelumnya 11 menjadi 12 posisi sekarang. Di sisi lain, komposisi dewan komisaris tidak mengalami perubahan.
“Mengangkat para anggota Dewan Komisaris dan Direksi Perseroan untuk periode terhitung sejak ditutupnya RUPS ini sampai dengan ditutupnya RUPS perseroan pada tahun 2027,” tulis manajemen ICBP, Jumat (28/6/2024).
Sementara itu, pemegang saham juga menyetujui pembagian dividen tahun buku 2023 senilai Rp 2,33 triliun. Perusahaan membayar dividen 33,76% per saham terakhir dan hasil dividen tahunan adalah 33,76%. Sebagai perbandingan, nilai dividen tersebut lebih rendah dibandingkan keputusan RUPS 2022 yang menetapkan pembagian dividen senilai Rp 2,5 triliun atau setara Rp 215 per saham. Anthoni Salim, Presiden Direktur dan CEO ICBP, mengatakan perseroan akan membagikan dividen pada 25 Juli 2024. Ia juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran manajemen perseroan atas dedikasinya. “Saya mengucapkan terima kasih kepada Dewan Komisaris, Direksi, dan seluruh karyawan ICBP atas dedikasinya. Saya juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh konsumen, mitra usaha, dan pemegang saham atas kesetiaan dan dukungannya yang tiada henti,” ujarnya dalam keterangannya , ICBP meraih laba bersih sebesar Rp 6,9 triliun sepanjang RUPS tahun 2023:
Dewan Komisaris Komisaris Utama: Franciscus Welirang Komisaris: Moleonoto (Paulus Moleonoto) Komisaris: Alamsyah Komisaris Independen: F.G. Winarno Komisaris Independen : Adi Pranoto Leman
Direktur Jenderal Direktur: Anthoni Salim Direktur: Axton Salim Direktur: Tjhie Tje Fie (Thomas Tjhie) Direktur: Taufik Wiraatmadja Direktur: Joedianto Soejonopoetro Direktur: Hendra Widjaja Direktur: Suaimi Suriady Direktur: Mark Julian Wakeford Direktur: Sulianto Pratama Direktur: Tio Eddy Hariyanto: Sutradara: Chandra Arif Santoso
———————
Penafian: Buletin ini tidak dimaksudkan untuk mendorong pembelian atau penjualan saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian keputusan investasi pembaca.
Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel