Bisnis.com, Jakarta – Persatuan Pengusaha Olefin, Aromatik dan Plastik Indonesia (Inaplas) mengomentari kenaikan impor plastik dan barang plastik (HS 39) dari Israel; Impor ini meningkat sebesar 14,08% secara bulanan (mtm) pada bulan Mei. Tahun 2024.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS), impor produk ini mencapai 3.381 dolar AS pada April 2024 dengan volume 269 kg. Angka ini meningkat menjadi 3857 USD pada Mei 2024 dengan volume 277 kg.

Secara kumulatif, impor plastik dari Israel pada periode Januari-Mei 2024 tercatat sebesar 151.404 dolar AS dengan volume impor sebesar 13.913 kg atau 13,9 ton. Kuantitas tersebut masih di bawah 5,54% dari Januari hingga April tahun lalu, dengan volume 16.189 kg atau 16 ton, senilai US$160.279.

Sekretaris Jenderal Inaplas Fajar Budyono mengatakan, produk plastik dan produk plastik yang diimpor dari Israel umumnya merupakan plastik rekayasa atau engineering plastics dan plastik medis yang digunakan untuk kebutuhan khusus.

“Jadi rekayasa plastik itu bisa untuk mobil atau peralatan lain. Padahal, Israel sudah maju dalam hal rekayasa plastik, bahkan lebih baik lagi. Saya ragu ini kebutuhan khusus,” kata Fajar saat dihubungi, Rabu (26/6/2024). .

Meski terjadi peningkatan bulanan yang signifikan, Fajjar memperkirakan volume impor dari Israel masih sangat rendah dibandingkan kebutuhan dalam negeri yang mencapai 5 juta ton per tahun.

Menurutnya, Israel memiliki produk unggulan di bidang plastik rekayasa yang banyak digunakan pada peralatan mesin, lensa dan rangka kacamata, suku cadang senjata, dan kebutuhan khusus lainnya.

Sedangkan Israel kerap memproduksi produk plastik medis, seperti tabung donor darah, gigi palsu, tulang tiruan, dan lain-lain.

“Bahan bakunya sama, tapi lebih banyak bumbu yang ditambahkan agar tahan gores atau lebih mengkilat, tahan panas, jadi ini yang terbaik di lensa kacamata Israel,” ujarnya.

Namun, Israel dikatakan tidak memiliki banyak petrokimia yang merupakan bahan baku semua plastik. Oleh karena itu, ia meyakini produk plastik yang digunakan untuk konsumsi dan kebutuhan rumah tangga tidak diimpor dari Israel.

Lihat berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel