Bisnis.com, JAKARTA – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) membeberkan progres pembangunan kawasan istana presiden di ibu kota nusantara (IKN).
Ketua Satgas IKN Bidang Perencanaan Pembangunan Infrastruktur Kementerian PUPR Imam Santoso Ernawi menjelaskan, saat ini progres pembangunan Istana Negara dan Kawasan Festival telah mencapai 82,73%.
Progres pembangunan aula IKN dan area festival jauh lebih tinggi dari target yang ditetapkan sebesar 74,74%.
Untuk upacara tanggal 17 Agustus Istana, Lapangan Upacara, dan Kantor Presiden harapannya semua di bulan Juli, ujarnya dalam konferensi pers penyiapan prasarana PUPR Upacara Bendera HUT RI ke-79. kemerdekaan di IKN, Kamis (7/11/2024).
Sedangkan progres kursi kepresidenan sudah mencapai 88,54%. Saldo tersebut berada di atas rencana yaitu 88,18%.
Selanjutnya, kantor presiden dan gedung pendukungnya dikatakan telah selesai 92,31%. Angka tersebut mengalami deviasi positif sebesar 0,04% dari perkiraan sebesar 92,27%.
“Kita sampaikan Juni 2024, semua infrastruktur yang diperlukan harus selesai pada 17 Agustus 2024. Lalu kita bicara uji coba Juli nanti, termasuk istana tempat uji coba akan dilakukan,” tutupnya.
Sebagai informasi, Presiden Joko Widodo (Jokowi) sebelumnya ingin menjabat di IKN pada Juli 2024.
Namun belakangan Presiden Jokowi mempertanyakan ketersediaan infrastruktur IKN seperti distribusi air bersih dan pasokan listrik ke IKN yang dinilainya belum siap.
“Airnya sudah siap ya? Listriknya sudah siap ya? Tempatnya sudah siap? Kalau sudah siap, masuk saja,” ujarnya.
Menurut Jokowi, dari laporan Menteri PUPR Basuki, pembangunan Kantor Presiden di IKN belum rampung seluruhnya.
“Kami [menerima laporan] dari PUPR tapi [kantor Presiden] belum [siap],” pungkas Jokowi.
Lihat berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel