Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) turun 0,45% menjadi 7.294,49 pada periode 15 Juli hingga 19 Juli 2024. Sementara itu, nilai tukar harian (RNTH) turun 8,23%.

IHSG sepekan ditutup turun 0,45% menjadi 7.294,49 poin dari 7.327,58 pada pekan lalu, kata Kautsar Primadi Nurahmad, Sekretaris Perusahaan Bursa Efek Indonesia (BEI).

Kapitalisasi pasar saham juga turun 0,96% menjadi Rp12,358 triliun dari pekan lalu Rp12,478 triliun.

Perubahan juga terjadi pada rata-rata volume perdagangan harian selama sepekan sebesar 5,30% menjadi 16,488 miliar lembar saham, dibandingkan 17,411 miliar lembar saham pada akhir pekan lalu, ujarnya, Sabtu (20/07/2024).

Rata-rata nilai transaksi harian bursa turun 8,23% pada pekan ini menjadi Rp9,6 triliun dari Rp10,46 triliun pada akhir pekan lalu.

Sedangkan pedagang asing mencatatkan nilai pembelian sebesar Rp 86,17 miliar pada Jumat (19/07/2024) dan pedagang asing mencatatkan nilai pembelian sebesar Rp 2,78 triliun pada tahun 2024.

Selain itu, pada minggu 19-15-07-2024, 2 Obligasi, 1 Sukuk, 1 Dana Investasi Indeks dan 2 Waran Terstruktur telah dicatatkan di BEI.

Penerbitan obligasi dan sukuk yang tercatat pada tahun 2024 sebanyak 92 dari 60 penerbitan dengan nilai Rp 77,28 triliun. 

Dengan pencatatan tersebut, total emisi obligasi dan sukuk yang tercatat di BEI mencapai 6.300 Ether dengan nilai unik Rp 487,72 triliun dan USD 54,758 juta diterbitkan oleh 134 emiten.

Sebanyak 186 Surat Berharga Negara (SBN) dengan nilai nominal Rp 6.049,24 triliun dan USD 502,10 juta tercatat di BEI. Selain itu, BEI mencatatkan 10 emisi EBA senilai Rp 2,93 triliun.

Lihat berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel