Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mewaspadai koreksi tren 2,20% di 7527 dan masih mengungguli volume penjualan pada perdagangan Selasa (10/1/2024) hari ini.

Kelompok analis MNC Sekuritas mengatakan saat ini posisi IHSG pada skenario merah merupakan bagian dari wave [ii] dari wave 3 atau bagian dari wave 4 dari wave (3).

Artinya IHSG masih bersedia melanjutkan koreksinya menguji area 7454, ujarnya dalam kajian, Selasa (10/1/2024).

MNC Sekuritas memperkirakan IHSG akan bergerak pada kisaran support 7.460, 7.366 dan resistance 7.810, 7.910.

Sementara itu, MNC Sekuritas menyarankan investor untuk mempertimbangkan opsi lemah pada saham PT Merdeka Copper Gold Tbk. (MDKA), PT Pertamina Geothermal Energy Tbk. (PGEO) dan PT Bukit Asam Tbk. (PTBA), serta uji coba pembelian saham PT Astra Otoparts Tbk. (MOBIL). Daftar rekomendasi saham MNC Sekuritas hari ini: PT Merdeka Copper Gold Tbk. (MDKA)

MDKA menguat 0,74% ke 2.720 masih didominasi volume pembelian. Posisi MDKA saat ini dihitung sebagai bagian dari gelombang IV (iii), sehingga MDKA dikoreksi terlebih dahulu. Beli saat kelemahan: 2.550-2.620 Target harga: 2.790, 2.880 Stoploss: di bawah 2.340 PT Pertamina Geothermal Energy Tbk. (PGEO)

PGEO terkoreksi ke 1.135 dan masih mendominasi volume penjualan. Posisi PGEO saat ini dihitung pada bagian wave v dari wave (c) dari wave [b], sehingga masih sensitif terhadap kelanjutan koreksi pertama. Beli saat kelemahan: 1.075-1.110 Target harga: 1.210, 1.290 Stoploss: di bawah 1.050 PT Bukit Asam Tbk. (PTBA)

PTBA naik 1,91% menjadi 3.080 didorong peningkatan volume penjualan. Posisi PTBA saat ini sedang dihitung pada wave (iv) bagian dari wave [iii], sehingga PTBA akan melanjutkan koreksinya terlebih dahulu. Beli saat kelemahan: 2.970-3.080 Target harga: 3.230, 3.300 Stoploss: di bawah 2.820 PT Astra Otoparts Tbk. (MOBIL)

AUTO menguat 1,35% menjadi 2,260 seiring dengan meningkatnya volume pembelian. Diasumsikan posisi AUTO saat ini berada di awal wave (iii) dari wave [iii], sehingga AUTO berpeluang untuk melanjutkan penguatan. Spesifikasi beli: 2230-2250 Target harga: 2400, 2520 Stoploss: di bawah 2200

Penafian: Berita ini tidak dimaksudkan untuk mendorong pembelian atau penjualan saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab atas segala kerugian atau keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

Lihat berita dan artikel lainnya di Google News dan WA channel