Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) melemah pada perdagangan hari ini, Senin (28/10/2024). Sejumlah saham seperti SMGR, INTP dan TLKM menjadi pilihan terbaik hari ini. 

Research Group Phintraco Sekuritas menjelaskan, IHSG hari ini kemungkinan akan semakin melemah hingga kisaran support 7.630-7.650. Pergerakan selanjutnya akan bergantung pada kemampuan IHSG bertahan di atas 7.630.

“Perhatian pasar dalam negeri masih tertuju pada indikator triwulan III 2024. Secara umum, minggu ini dianggap sebagai periode puncak publikasi indikator keuangan,” tulis Fintraco Securitas, Senin (28/10/2024).

Menurut Phintraco Sekuritas, bank emiten seperti BMRI dan BRIS berencana menerbitkan laporan keuangan paling cepat pada pekan ini. Publikasi laporan keuangan ini sesuai dengan ASII dan ADRO. 

Menurut Fintraco Securitas, emiten selanjutnya yang mempublikasikan laporan keuangan kepada nasabah adalah ICBP dan KLBF pada akhir pekan. 

Secara global, Wall Street dibayangi oleh negara bagian AS. Imbal hasil obligasi 10 tahun relatif tinggi pada minggu lalu sebesar 4,24%. Ini termasuk data pesanan barang tahan lama, yang naik 0,4 persen pada September 2024, dan sentimen konsumen di Michigan mencapai 70,5 pada Oktober 2024, lebih baik dari perkiraan. 

Data tersebut meningkatkan keraguan pasar terhadap penurunan suku bunga agresif The Fed hingga sisa tahun 2024.

Minggu ini, pasar akan memberikan perhatian khusus pada angka ketenagakerjaan AS, yang dapat mempengaruhi pandangan pasar terhadap kebijakan moneter The Fed untuk sisa tahun 2024. Selain itu, pasar diperkirakan akan mempengaruhi indeks manufaktur Tiongkok. Kembali ke atas 50 pada Oktober 2024.

Saham-saham yang menjadi pilihan terbaik Phintraco Sekuritas adalah SMGR, INTP, EXCL dan TLKM.

Penafian: Berita ini tidak dimaksudkan untuk mendorong pembelian atau penjualan saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab atas segala kerugian atau keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

Lihat berita dan artikel lainnya di Google News dan Channel WA