Bisnis.com, Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup pada level 7.627,60 pada perdagangan Kamis (29/8/2024). Indeks Harga Saham Gabungan terdilusi oleh penurunan kapitalisasi saham bank yang jumbo.

Berdasarkan data Bursa Efek Indonesia (BEI), IHSG ditutup melemah 31,27 poin atau 0,41% pada 7.627,0. Secara total hari ini, IHSG dibuka pada level 7.658,87 dan sempat menyentuh level 7.715,75.

Sebanyak 264 saham menguat, 317 saham melemah, dan 206 saham bergerak. Sedangkan kapitalisasi pasar atau market cap sebesar Rp 13.048,88 triliun.

Di antara saham-saham berkapitalisasi jumbo, PT Barito Renewables Energy Tbk. (BREN) terus menguat dengan penguatan 2,21% ke Rp 10.425. Perubahan besar terjadi pada saham PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) yang naik 1,68% ke Rp 3.030 per saham.

Selain itu, saham PT Astra International Tbk. (ASII) naik 1% menjadi Rp 5.075 dan saham PT Dian Swaistika Sentosa Tbk. (DSSA) 0,54% menjadi Rp 41.675.

Di sisi lain, saham PT Bayan Resources Tbk. (BYAN) turun 2,03% ke Rp 16.875 per saham. Penurunan tersebut diikuti oleh saham PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) yang melemah 1,73% ke Rp 7.100 per saham.

Saham PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk mengalami perubahan. (BBNI) pun melemah 1,40% ke Rp 5.300, saham PT Bank Centra Asia Tbk. (BBCA) turun 1,21% ke Rp 10.225 dan saham PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk. (BBRI) turun 0,49% menjadi Rp 5.125.

Nomor perdagangan saham PT Trimitra Pravara Goldland hari ini adalah TBK. (ATAP) yang naik 34% menjadi Rp 67. Posisi tersebut disusul saham PT Sinergi Inti Andalan Prima Tbk. (INET) naik 29,58% ke Rp92 per saham.

PT Multi Media International Tbk menjadi pihak yang paling dirugikan atau dirugikan saat ini. (MMIX) yang turun 16% menjadi Rp 63. Tahun depan, saham PT Chemstar Indonesia Tbk. (CHEM) turun 14,43% menjadi Rp 83.

Sebelumnya, Kepala Riset Phintraco Sekuritas Valdy Kurniawan mengatakan IHSG menguat 0,59% menjadi 7.704,59 pada perdagangan sesi I, dengan sektor energi menguat 1,62% atau mencatatkan penguatan paling signifikan.

Kenaikan IHSG seiring dengan penguatan nilai tukar rupiah yang siang tadi mencapai Rp15.405, kata Waldi. Secara teknikal IHSG mampu menembus resistance di level 7.700 yang terkonfirmasi dengan berlanjutnya kemiringan positif MACD.

__________

Penafian: Pengumuman ini tidak dimaksudkan untuk mendorong pembelian atau penjualan saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab atas kerugian atau keuntungan yang diakibatkan oleh keputusan investasi pembaca.

Simak Google News dan berita serta artikel lainnya di channel WA