Bisnis.com, JAKARTA – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpeluang bangkit kembali pada perdagangan hari ini Rabu (24/7/2024), setelah sempat berada di zona merah kemarin. Saat ini, analis merekomendasikan saham AMMN, MBMA dan EXCL.
IHSG melemah 0,11% atau 8,11 poin menjadi 7.313,85 pada penutupan Selasa (23/07/2024). Terpantau menguat sebanyak 267 saham, melemah 308 saham, dan stagnan sebanyak 220 saham. Tercatat, kapitalisasi pasar IHSG turun menjadi 12,426 triliun rupiah dari 12,447 triliun rupiah.
Analis RHB Sekuritas Muhammad Wafi mengatakan IHSG melakukan koreksi disertai volume untuk menguji support garis MA5. Selama berada di atas garis MA5, ia berpeluang bangkit kembali dan melanjutkan uptrendnya.
Namun jika support garis MA5 kembali gagal, ada peluang untuk melakukan koreksi lagi dan menguji support garis MA200, kata Wafi dalam catatan risetnya, Rabu (24/7/2024).
Pada perdagangan hari ini, Wafi mengatakan kisaran IHSG diperkirakan berada pada kisaran 7.200 hingga 7.400.
Hari ini RHB Securities merekomendasikan saham preferen:
Amman Mineral Internasional (AMMN)
Saham AMMN memantul dari support garis MA50 yang disertai dengan volume. Selama berada di atas garis MA50, ada kemungkinan terjadi pemantulan lagi dan breakout dari fase sideways ke fase bullish. Area beli di sekitar 11450 dengan target jual antara 12325 dan 14000. Stop loss di 10900
Bahan Baterai Merdeka (MBMA)
Saham MBMA mengalami pemantulan dari garis support MA50 dan penembusan dari garis resistance MA20 disertai dengan volume. Selama berada di atas garis MA20, maka ia berpeluang bangkit kembali dan melanjutkan fase bullishnya. Area beli sekitar 625 dengan target jual antara 660 dan 710. Potong kerugian di 610
Fasilitas Menara Nusantara (TOWR)
Saham TOWR pulih dengan candle bullish engulfing dan penembusan garis resistance MA5, disertai volume. Selama berada di atas garis MA5, ada peluang untuk menembus resistance garis MA100. Zona beli di sekitar 785 dengan target jual 820 hingga 870. Cut loss di 760.
XL Axiata (EXCL)
Terjadinya pullback pada saham EXCL dan tembusnya garis resistance MA20 disertai volume. Selama berada di atas garis MA20, ada kemungkinan akan terjadi rebound lagi dan pecahnya resistance garis MA200 untuk menguji resistance garis MA100. Area buy sekitar 2220 dengan target sell di 2340 hingga 2520. Cut loss di 2160.
__________
Penafian: Berita ini tidak dimaksudkan untuk mendorong pembelian atau penjualan saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab atas segala kerugian atau keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.
Lihat berita dan artikel lainnya di Google Berita dan saluran WA