Bisnis.com, Jakarta – Beberapa saham seperti AMMN, BMRI, ADRO menjadi favorit investor asing meski IHSG anjlok pada Jumat (6/7/2024).
IHSG turun total 1,10 persen atau 76,94 poin menjadi 6.897. Pergerakan IHSG mencapai level tertinggi 6.994.115 dan terendah 6.887.812.
Investor asing cenderung melepas sahamnya dengan penjualan bersih Rp 894,24 miliar pada Jumat (07/06/2024). Sementara itu, penjualan bersih kepada investor asing meningkat menjadi Rp 8,59 triliun sepanjang tahun ini.
Beberapa saham yang dilego investor asing antara lain saham BBRI dengan penjualan bersih Rp 900,8 miliar, BBCA Rp 127,3 miliar, SMGR Rp 37,2 miliar, BBNI Rp 25,8 miliar, TPIA Rp 20,6 miliar.
Selain menjual sahamnya, banyak investor asing yang masih berminat membeli beberapa saham bernilai tinggi. Dijelaskan sebagai berikut.
Pertama, saham yang dibeli investor asing adalah saham PT Oman Mineral International TBK. (AMMN) dengan harga beli bersih Rp 61,8 miliar. Saham perusahaan tambang logam itu turun 4,32% atau 525 poin ke Rp 11.625 per saham.
Di posisi berikutnya ada saham perusahaan perbankan milik negara yakni PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) dengan harga beli bersih Rp 41,7 miliar. Ia berhasil menguat 1,62% atau 100 poin ke Rp 6.275 per saham.
Kemudian posisi ketiga ditempati oleh saham PT Adaro Energy Indonesia Tbk. (ADRO) dengan harga beli bersih Rp 26,4 miliar. Namun sayang, saham Garibaldi Thohir Collective masih turun 0,35% atau 10 poin ke Rp 2.840 per saham.
Berikutnya adalah saham perusahaan pelat merah yang bergerak di bidang transportasi dan distribusi gas yaitu PT Perusahaan Gas Negara Tbk. (PGAS) dengan harga beli bersih Rp 19,0 miliar. Saham PGAS turun 0,93% atau 15 poin ke Rp 1.590 per saham.
Posisi selanjutnya ditempati oleh saham PT Ace Hardware Indonesia Tbk. (ACES) dengan harga beli bersih Rp 18,1 miliar. Saham sektor Pemasok Peralatan Rumah Tangga dan Peralatan Rumah Tangga turun 1,18% atau 10 poin ke Rp 835 per saham.
Berikut saham emiten jasa telekomunikasi dan internet yaitu PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. (TLKM) dengan harga pembelian Rp 16,1 miliar. Namun saham BUMN ini stagnan di Rp 3.050 per saham.
Saham yang diincar investor asing selanjutnya adalah saham PT Astra International Tbk. (ASII) dengan harga beli bersih Rp 12,6 miliar. Saham emiten Grup Astra yang bergerak di sektor industri dan komersial itu dihargai Rp 4.560 per saham.
Saham PT MD Pictures Tbk berada di posisi kedelapan. (FILM) dengan harga beli bersih Rp 10,3 miliar. Sayangnya, saham PH Films milik produser populer Manoj Punjabi dan keluarganya turun 0,23% atau 10 poin ke Rp 4.390 per saham.
Disusul saham perusahaan yang bergerak di bidang farmasi dan kesehatan, yakni PT Kalbe Farma Tbk. (KLBF) Rp 8,6 miliar. Saham perseroan kembali berhasil menguat 1,59% atau 25 poin hingga mencapai Rp 1.600 per saham.
Di posisi terakhir ada saham PT Mitra Adiperkasa Tbk. (MAPI) dengan harga beli bersih Rp 8,3 miliar. Saham MAP Group Co yang bergerak di sektor Perdagangan Umum menguat 0,68% atau 10 poin ke Rp 1.475 per saham. (Fasa Kalak Muhammad)
Daftar 10 Saham Favorit Investor Asing Jumat (7/6/2024) PT Amman Mineral Internasional Tbk. (61,8 miliar rupiah) PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (41,7 miliar rupiah) PT Adaro Energy Indonesia Tbk. (Rs. 26,4 miliar) PT Perusahan Gas Negara Tbk. (Rp 19,0 miliar) PT Ace Hardware Indonesia Tbk. (18,1 miliar rupiah) PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk. (16,1 miliar rupiah) PT Astra International Tbk. (Rp 12,6 miliar) PT MD Pictures Tbk. (Rp 10,3 miliar) PT Kalbe Farma Tbk. (8,6 miliar dinar) PT Mitra Adiperkasa Tbk. (Rp 8,3 miliar)
Lihat berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel