Bisnis.com, JAKARTA — Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka pada level 7.648,64 pada perdagangan akhir pekan hari ini, Jumat (30/8/2024). Seiring penguatan indeks, saham-saham terlaris pagi ini adalah BBCA, BBRI, dan AMMN.
Mengutip data RTI Business pukul 09.01 WIB, IHSG pagi ini menguat 0,28% atau 21,03 poin ke 7.648,64. Sedangkan IHSG berkisar antara 7.634,68 hingga 7.652,21 pada awal sesi perdagangan.
Tercatat 167 saham menguat, 83 melemah, dan 240 bergerak pada awal perdagangan sesi I hari ini. Tercatat, kapitalisasi pasarnya sebesar Rp 13,096 triliun.
Di antara saham-saham berkapitalisasi besar, Saham Perbankan BCA (BBCA) menjadi yang paling banyak diperdagangkan hari ini dengan nilai transaksi mencapai Rp 56 miliar. Saham BBCA naik 0,24% atau 25 poin ke Rp 10.250 per saham. Saham terlaris kedua adalah Bank BRI (BBRI) dengan nilai transaksi Rp 40,9 miliar. Saham BBRI pun menguat 0,98% ke Rp 5.175 per saham. Sedangkan saham AMMN menjadi saham ketiga yang paling banyak diperdagangkan pagi ini dengan nilai transaksi Rp 34,7 miliar. Saham AMMN pun menguat 0,23% ke Rp 10.850 per saham.
Sementara saham UNTR melemah 1,19% atau 325 poin ke Rp 27.000 per saham, disusul saham TLKM dan ISAT yang masih tertahan di zona merah dengan pelemahan masing-masing 0,33% dan 1,21%.
Penguatan terbesar dipimpin oleh UANG yang menguat 12,58% ke Rp 850 per saham. Sedangkan yang paling merugi dipimpin oleh saham SPRE yang turun 9,79% ke Rp 258 per saham.
Pada akhir perdagangan Kamis (29 Agustus 2024), IHSG melemah 0,41% atau 31,27 poin ke 7.627,60. Sebanyak 264 saham menguat, 317 melemah, dan 206 stagnan. Sedangkan kapitalisasi pasar atau kapitalisasi pasarnya mencapai Rp 13.048,88 triliun.
Analis RHB Sekuritas Muhammad Wafi mengatakan IHSG terlihat melakukan koreksi dengan inverted hammer candle diikuti volume hingga menguji support garis MA5.
Meski ada kemungkinan terkoreksi lagi, namun selama berada di atas garis MA5, IHSG berpeluang kembali pulih dan melanjutkan fase bullishnya, kata Wafi dalam catatan risetnya, Kamis (8/8/2024).
Namun, lanjut Wafi, jika support garis MA5 tembus, IHSG berpeluang menguji support garis MA20 untuk memasuki fase lateral.
Sementara pada perdagangan hari ini, Wafi mengatakan kisaran IHSG diperkirakan antara 7.550 dan 7.750.
Rekomendasi saham preferen RHB Securities hari ini adalah:
Industri Susu Ultrajaya (ULTJ)
Saham ULTJ terlihat melakukan koreksi teknikal menguji support garis MA5 pada volume rendah. Selama berada di atas garis MA5, ada kemungkinan akan kembali memantul dan menembus resistance garis MA20. Beli jika breakout di tahun 1840 dengan tujuan menjual di tahun 1910 hingga 1970. Cut loss di tahun 1790.
Adi Sarana Armada (ASSA)
Saham ASSA tampaknya sedang naik dengan candle bearish dan volume yang tipis. Selama berada di atas garis support MA20, ia berpeluang untuk kembali memantul dan menciptakan level yang lebih tinggi (HH) untuk keluar dari fase sideways. Area buy sekitar 750 dengan target sell antara 780 dan 815. Cut loss ke 735.
Kemampuan Mitra Luas (SMIL)
Saham SMIL terlihat berusaha memantul ke garis support MA50 dengan candle doji yang diikuti volume. Selama berada di atas garis MA50, ada peluang untuk pulih dan menguji resistance garis MA20. Beli jika 282 tembus dengan target jual antara 316 dan 366. Potong kerugian di 272.
Jasuindo Tiga Perkasa (JTPE)
Saham JTPE terlihat mencoba memantul dari support garis MA20 dengan volume rendah. Selama berada di atas garis MA20, ada peluang untuk pulih dan menguji resistance garis MA50. Beli area sekitar 266 dengan target jual antara 276 dan 290. Cut loss di 260
Temukan berita dan artikel lainnya di Google Berita dan WA Channel