Bisnis.com, Jakarta – Rata-rata harga pangan nasional hari ini berbeda, Kamis (11/7/2024). Seiring dengan itu, harga beras, bawang merah, dan daging ayam mengalami kenaikan, sedangkan harga ayam dan daging mengalami penurunan.
Hingga pukul 09.35 WIB Kamis (7/11), rata-rata harga beras premium meningkat 0,90% menjadi Rp 15.620 per kg, menurut data Badan Pangan Nasional (BAPNAS). Selanjutnya, rata-rata harga beras naik 0,07 persen menjadi Rp 13.540.
Selain itu, SPHP Beras Bulog juga naik tipis sebesar 0,08%. Akibatnya, harga rata-rata beras SPHP ditetapkan sebesar Rp 12.570 per kilogram.
Meski harga beras naik, harga daging ayam mentah turun 0,58 persen menjadi Rp 36.100 per kg, sedangkan harga daging mentah eceran turun 0,03 persen menjadi Rp 1.34.700 per kg.
Sementara rata-rata harga telur ayam ras eceran justru meningkat 0,39 persen menjadi Rp 28.680 per kilogram.
Peralihan ke produk makanan yang berasal dari protein hewani juga menyebabkan kenaikan harga. Misalnya, harga rata-rata ikan tenggiri adalah Rp 37.570 per kilogram atau naik 1,29%.
Selanjutnya, harga rata-rata ikan tuna mengalami kenaikan sebesar 0,26 persen menjadi Rp31.140 per kg. Namun harga ikan bandeng turun 2,53 persen menjadi 32 ribu 410 kg.
Kemudian, harga ember lengkung merah naik 0,88% menjadi Rp 28.790 kg. Namun harga cabai merah mengalami penurunan sebesar 0,53 persen.
Di sisi lain, kenaikan harga pangan terjadi pada kelompok kecil yang meningkat sebesar 0,03% menjadi Rp34.030, dan bawang putih yang meningkat sebesar 0,17% menjadi Rp40.440 per kilogram.
Harga kedelai kering impor naik 0,85 persen menjadi Rp 10.700 per kilogram. Sementara harga jagung pakan di tingkat petani meningkat 5,70 persen menjadi Rp 6.310 per kg.
Di sisi lain, harga minyak goreng kemasan polos turun 0,27 persen menjadi Rs 18.260 per liter, sedangkan harga rata-rata minyak goreng curah turun 1,43 persen menjadi Rs 16.530.
Harga rata-rata gula yang digunakan pengecer turun 0,22 persen menjadi Rp 17.950 per kg, menurut Panel Harga Bapanas. Setelah itu, harga garam halus beryodium turun 0,26 persen menjadi 11 ribu 560 per kg.
Selanjutnya, harga rata-rata tepung terigu curah turun 1,08 persen menjadi Rp10.060 per kg. Sedangkan tepung terigu kemasan (non curah) mengalami kenaikan sebesar 0,08 persen menjadi Rp13.160 per kg.
Lihat berita dan artikel lainnya di Google News dan WA