Bisnis.com, Jakarta – Staf Khusus Presiden Grace Natalia, Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan Presiden terpilih Prabowo Subianto menegaskan kesinambungan kebijakan pemerintah menjaga defisit anggaran di bawah 3% pada APBN 2025.
“Pemerintahan Pak Prabowo mengadakan program gizi gratis. “Pada saat yang sama, kebijakan ekonomi yang prudent dari pemerintahan Pak Jokowi akan terus berlanjut,” ujarnya dalam keterangannya kepada wartawan, Rabu (25/6/2024).
Ia yakin politik antara Jokowi dan Prabowo akan terus berlanjut dan menjawab kekhawatiran banyak pihak, termasuk pelaku keuangan.
Selain itu, kata Grace, dalam 10 tahun pemerintahannya, orang nomor satu di Indonesia ini telah banyak melaksanakan program yang manfaatnya dirasakan masyarakat.
“Pemerintahan Pak Prabowo-Mas Gibran juga akan melanjutkan program kemasyarakatan, khususnya Program Makan Berkelanjutan. Keberlanjutan terbukti dari hasil koordinasi kemarin antara pemerintah dengan Satgas Sinkronisasi Prabowo-Mas Gibran,” pungkas Grace.
Diberitakan sebelumnya, Menteri Keuangan Airlanga Hartarto mengatakan Pemerintah Presiden ke-7 RI dan Satgas Sinkronisasi Prabowo-Gibran mengumumkan anggaran makanan bergizi gratis tahun 2025 sebesar Rp 71 triliun.
“Program gizi gratis yang dialokasikan dalam anggaran RAPBN 2025 sebesar Rp71 triliun,” ujarnya kepada wartawan dalam jumpa pers, Senin (24/6/2024). Airlangga menegaskan APBN 2025 akan tetap berjalan dalam batas aman yang ditetapkan Undang-Undang Keuangan Negara. Termasuk soal pembatasan rasio utang terhadap PDB.
Kisaran defisit anggaran 2,29-2,82% PDB untuk mendukung anggaran yang sehat dan berkelanjutan, tegas Airlangga.
Lihat berita dan cerita lainnya di Google Berita dan Saluran WA