Bisnis.com, JAKARTA — Penambang batu bara Grup Sinarmas PT Golden Energy Mines Tbk. (GEMS) mencatat produksi batu bara sebesar 12,96 juta ton pada kuartal I 2024.

Sekretaris Perusahaan Golden Energy Mines Sudin mengatakan pada semester I 2024, GEMS mencapai produksi batu bara sebanyak 12,96 juta ton.

“Saat ini penjualan kuartal I 2024 sebanyak 13,04 juta ton,” kata Sudin kepada Bisnis, dikutip Selasa (18/6/2024).

GEMS diketahui menargetkan produksi 50 juta ton buah ara pada tahun 2024. Target produksi ini meningkat dari pencapaian produksi pada tahun 2023 sebesar 42 juta ton.

GEMS juga menganggarkan US$60 juta atau Rp942,3 miliar untuk tahun ini. GEMS berencana menggunakan dana tersebut untuk mendanai operasional hingga tahun 2024, seperti fasilitas pelabuhan, koridor transportasi dan fasilitas pendukung operasional lainnya.

Pada kuartal I tahun 2024, GEMS meraup pendapatan sebesar US$715,6 juta atau setara Rp. Pendapatan ini turun 14,67% dibandingkan kuartal I/2023 yang mencapai $838,6 juta.

Total laba GEMS pun turun menjadi US$171,7 juta atau setara Rp 2,79 triliun pada kuartal I 2024. Laba bersih ini turun dari kuartal I 2023 menjadi $229,06 juta.

Sudin menjelaskan, penurunan pendapatan dan laba bersih GEMS pada semester I 2024 disebabkan oleh penurunan harga batu bara dibandingkan tahun sebelumnya.

“Dari segi kapasitas produksi, produk kami mengalami peningkatan. Penurunan kinerja ini karena harga mengalami penurunan dibandingkan tahun lalu,” ujarnya.

__________

Penafian: berita ini tidak dimaksudkan untuk mendorong pembelian atau penjualan saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan mahasiswa. Bisnis.com tidak bertanggung jawab atas segala kerugian atau keuntungan yang timbul dari keputusan investasi mahasiswa.

Simak berita dan artikel lainnya di Google Berita dan saluran WA