Bisnis.com, JAKARTA – Produsen mobil asal Jepang PT Honda Prospect Motor (HPM) bereaksi terhadap keputusan Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) yang merevisi target penjualan mobil dari 1,1 juta unit menjadi 850.000 unit pada 2024.

Direktur Penjualan dan Pemasaran serta Purna Jual PT Honda Prospect Motor Yusak Billy mengatakan, di tengah kondisi lesu pasar mobil dalam negeri sepanjang tahun 2024, revisi target merupakan langkah yang realistis.

Revisi target penjualan mobil nasional yang dilakukan Gaikindo menjadi 850.000 unit dapat dipahami sebagai langkah yang lebih realistis di tengah pasar mobil dan kondisi perekonomian saat ini, kata Billy kepada Bisnis, dikutip Sabtu (26/10/2024).

Selain itu, kata dia, Honda akan terus memantau perkembangan pasar dan perkembangan perekonomian secara umum untuk melakukan penyesuaian produksi secara lebih efektif sehingga perseroan dapat terus fokus memenuhi permintaan konsumen secara maksimal.

“Pergerakan pasar menjelang akhir tahun masih belum sesuai ekspektasi, namun kami terus memantau perkembangan pasar dan perekonomian secara umum. Kami berusaha memaksimalkan strategi penjualan meski pasar mobil nasional sedang mengalami penurunan,” katanya.

Oleh karena itu, sebagai strategi promosi penjualan, Honda menawarkan program penjualan yang menarik, terutama pada beberapa pameran di berbagai daerah. Selain itu, Honda berkomitmen memberikan layanan purna jual yang didukung jaringan diler luas yang lebih dekat dengan konsumen.

Sementara itu, Honda juga berencana meluncurkan beberapa produk baru untuk meningkatkan penjualan. Namun, saat ini pihak perusahaan belum bisa membeberkan informasi lebih lanjut.

“Kami berkomitmen untuk selalu menyegarkan pasar dengan menyegarkan produk. Namun saat ini kami masih belum bisa memberikan informasi lebih lanjut mengenai peluncuran produk tersebut,” tutupnya.

Mengutip data Gaikindo, Honda mencatatkan penjualan retail sebanyak 7.609 unit pada September 2024. Namun penjualannya turun 10,64% secara year-on-month dibandingkan pencapaian Agustus sebanyak 8.515 unit.

Secara keseluruhan, pada 9 bulan pertama tahun 2024, Honda mencatatkan penjualan retail sebanyak 75.514 unit dengan pangsa pasar 11,5%. 

Sedangkan pada Januari – September 2024, total penjualan grosir mobil tercatat sebanyak 633.218 unit atau turun 16,2% year-on-year (y-o-y) dibandingkan periode yang sama tahun 2023 sebanyak 755.778 unit.

Di sisi lain, penjualan mobil ritel juga turun 11,9% y/y menjadi 657.223 unit pada 9 bulan pertama tahun 2024 dibandingkan 746.246 unit pada periode yang sama tahun 2023.

Lihat berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel