Bisnis.com, Jakarta – Menteri BUMN Eric Tohir memberikan kode ketat kepada platform China TikTok untuk menginvestasikan dana signifikan di Indonesia dibandingkan negara lain.
Menurut Eric, tingginya laba investasi karena Indonesia merupakan negara dengan perekonomian terbesar di Asia Tenggara. Bahkan, Eric menyebut Indonesia akan menjadi negara dengan perekonomian terbesar di dunia.
Di Tik Tok Pos Aja, Eric mengatakan, “Saya berharap Tik Tok tidak asing lagi di Indonesia karena potensi ekonominya. Di Jakarta, Rabu (7/10/2024).
Karena situasi perekonomian di Indonesia juga baik, Eric meminta Tik Tok memberinya keberanian untuk berinvestasi lebih banyak di Indonesia. TikTok meminta untuk tidak menjadi orang asing.
Menurut Statista, Indonesia menjadi negara dengan penonton Tik Tok terbesar pada April 2024. Jumlah ini sekitar 127,5 juta pengguna.
“TikTok harus berani berinvestasi lebih banyak (kebanyakan) dibandingkan negara lain. Jadi tolong sampaikan kepada para bos Tik Tok, jangan jadi orang asing di Indonesia karena potensi ekonominya jauh lebih tinggi dibandingkan negara lain. “Kalau negara lain memberi 1, Indonesia harus memberi 4 karena kita ingin membangun perekonomian bersama dan menang,” ujarnya.
Untuk itu, Eric menyarankan agar Tik Tok tidak mematok harga investasi yang sama dengan negara lain. Menurutnya, jika nilai investasi Tik Tok untuk Indonesia sama dengan negara lain, maka ia akan menentang pemerintah.
“Kami bersama BUMN, dan saya yakin pasar Indonesia, swasta, atau investasi asing, jangan setengah hati berinvestasi di Indonesia,” ujarnya.
Eric juga bertujuan untuk mendorong seluruh BUMN terbuka terhadap kerja sama yang transparan dan profesional dengan UMKM, swasta, dan penanaman modal asing.
“Jangan sampai terjadi ketimpangan ekonomi,” ujarnya.
Lihat berita dan artikel lainnya di Google Berita dan The Watch Channel