Bisnis.com, JAKARTA — Kenaikan harga emas yang terjadi saat ini memberikan katalis positif bagi kinerja emiten pertambangan hingga akhir tahun 2024. Beberapa emiten tetap melanjutkan rencana ekspansi di tengah rekor momentum harga emas.
Beberapa analis dan penilai sekuritas berpandangan positif terhadap prospek kinerja perusahaan penerbit sekuritas emas seiring dengan perkiraan harga yang akan terus meningkat setidaknya hingga pertengahan tahun 2025, namun beberapa perusahaan penerbit sekuritas emas patut diwaspadai nilainya, karena belum belum menyampaikan laporan keuangan semester I/2024.
Analis Kiwoom Sekuritas Indonesia Miftahul Khaer mengatakan PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) atau Antam punya prospek kinerja bagus hingga akhir tahun seiring target penjualan 37 ton.