Bisnis.com, Jakarta – Emiten portofolio Hermanto Tanoko PT Superior Prima Sukses Tbk (BLES) tercatat atau melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) hari ini Senin (8/7/2024). Saham BLES menguat 34,43% pada awal perdagangan hari ini di ARA.

Saham BLES melonjak 34,43% atau 63 poin ke Rp 246 per saham pada perdagangan pagi. Sebanyak 92,6 juta saham senilai 22,7 miliar Rial diperdagangkan. Saham BLES memiliki kapitalisasi pasar Rp 2,18 triliun. 

Produsen blok bangunan beton ringan aerasi dengan merek BLESSCON dan SUPERIORE BLOCK ini menawarkan 1,31 miliar saham atau 15% modal ditempatkan BLES kepada masyarakat dengan harga penawaran Rp 183 per saham.

Penawaran umum perdana (IPO) BLES telah diikuti lebih dari 80,15 kali dan lebih dari 37.000 investor, ritel dan institusi, dalam dan luar negeri.

Karena jumlah saham yang ditawarkan dan harga penawaran disesuaikan dengan permintaan, BLES mendapat dana segar sekitar Rp 264 miliar melalui IPO. Dana IPO tersebut akan digunakan untuk pengembangan usaha BLES yakni belanja modal (capital) sekitar Rp 100 miliar, sisanya untuk modal kerja. 

Sebagai pemimpin pasar, BLES memiliki posisi strategis untuk menangkap peluang pertumbuhan di Indonesia, didukung oleh jaringan penjualan dan distribusi BLES yang luas dan andal, kata manajemen BLES dalam keterangan resminya. Saat ini, jaringan penjualan dan distribusi BLES mencakup 70 cabang dan lebih dari 13.000 titik penjualan terdaftar, serta kemampuan BLES untuk menghasilkan produk berkualitas tinggi dan dapat diandalkan.

Pada tahun 2023, BLES, bagian dari SPS Corporate, akan memperoleh kepercayaan dari Tancorp Group milik Hermanto Tanoko. Tancorp bergabung dengan Investama Mulia melalui PT Tancorp Investama Mulia sebagai partner atau mitra strategis dan sebagai pemegang saham 11,35% BLES. 

“Sinergi antara SPS Corporate dan Tancorp Group tentunya akan memperkuat kinerja dan posisi BLESS sebagai market leader di industri bata ringan aerasi,” ujar manajemen BLES.

Guna memanfaatkan peluang dan mencapai pertumbuhan kinerja bisnis yang berkelanjutan, BLES terus melakukan pengembangan bisnis dengan melakukan penetrasi pasar dan memperluas cakupan pemasaran dan penjualan produk BLES. 

BLES juga akan meningkatkan kapasitas produksi di pabrik milik BLES dan berencana melakukan investasi pabrik baru atau pabrik kelima di Jawa Tengah. 

Melalui langkah-langkah strategis tersebut dan mempertahankan strategi manajemen untuk terus menghasilkan produk-produk berkualitas tinggi dan andal, BLES berharap perusahaan dapat mencapai pertumbuhan penjualan bersih yang eksponensial sebesar 28% pada tahun 2024 dan 36% pada tahun 2025. Pertumbuhan penjualan bersih sebesar 22,2%.

Penafian: Pesan ini tidak dimaksudkan untuk mendorong pembelian atau penjualan saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab atas segala kerugian atau keuntungan yang diakibatkan oleh keputusan investasi pembaca.

Untuk berita dan artikel lainnya, kunjungi Google Berita dan WA Channel