Bisnis.com, Jakarta – Saham PT MNC Digital Entertainment Tbk (MSIN) dan PT Tripar Multivision Tbk. Jumat (13/9/2024) tepat setelah proses akuisisi atau investasi strategis (RAAM) atau Pencakar Langit Multivision Plus.
Berdasarkan informasi RTI, saham MSIN dan RAAM, emiten yang bergerak di sektor media dan hiburan, langsung menguat.
Saham MSIN naik 250 poin atau 3,50% ke Rp 7.400 per saham. Sedangkan saham RAAM menguat 9,43% atau 50 poin ke Rp 580 per saham pada penutupan perdagangan Jumat (13 September 2024).
MSIN memperdagangkan 1.225 kali antara 7.100-7.925 saham sebanyak 782,80 ribu lembar saham dengan nilai total Rp5,83 miliar dan kapitalisasi pasar Rp89,80 triliun.
Sedangkan saham emiten RAAM diperdagangkan sebanyak 7.271 kali antara 535-625 saham sebanyak 61,93 juta lembar saham dengan nilai total Rp36,31 miliar dan kapitalisasi pasar Rp3,59 triliun.
Seperti diketahui, kedua emiten sepakat untuk memulai kerja sama strategis setelah mengakuisisi MSIN RAAM.
CEO MNC Group Harry Tanosodibjo mengatakan pembelian RAM oleh MSIN merupakan pencapaian penting dalam upayanya memperluas operasional di sektor media dan hiburan Indonesia.
“Saya memiliki pengalaman luar biasa bekerja dengan Ram Punjab, membangun kemitraan yang kuat selama bertahun-tahun. Kami sangat senang dapat bermitra dengan RAAM melalui akuisisi ini,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Jumat (13/09/2024).
Ia mengatakan MSIN dan RAAM bekerja sama untuk meningkatkan kepemimpinan tidak hanya di Indonesia tetapi juga di luar negeri.
“RAAM dikenal sebagai penentu tren dan mengantisipasi masa depan dunia hiburan, dan kami berharap dapat terus mengembangkan industri kreatif bersama mereka,” tambahnya.
Setelah proses akuisisi, beberapa proyek kolaborasi dilakukan antara MSIN dan RAAM, termasuk pembuatan dan distribusi konten di seluruh platform media; Proyek Movieland di mana MSIN dan RAAM dapat menggunakannya sebagai fasilitas produksi utama.
Selain itu, sebagai pemimpin dalam industri televisi dan film FTA, kedua lembaga penyiaran ini secara alami meningkatkan kualitas penawaran mereka; Saluran monetisasi serbaguna; dan proyek kolaboratif lainnya, misalnya dalam pemasaran dan promosi.
Penafian: Berita ini tidak dimaksudkan untuk mendorong Anda membeli atau menjual saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab atas segala kerugian atau keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.
Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel