Bisnis.com, JAKARTA – PT Jasa Marga (Persero) Tbk. (JSMR) mencatat sebanyak 74.518 kendaraan melewati Tol Solo-Yogyakarta-YIA Kulonprogo ruas Kartasura-Klaten saat tol tersebut beroperasi.

Direktur PT JMJ Rudi Hardiansya mengatakan, angka tersebut merupakan angka kumulatif arus lalu lintas (traffic) di pintu keluar dan masuk tiga gerbang tol (GT), yakni GT Banyudono, GT Polanharjo, dan GT Klaten.

“Sejak dibuka dan dioperasikannya ruas Kartasura-Klaten, terlihat antusiasme masyarakat yang menggunakan jalan tol ini sangat tinggi, dengan jumlah kendaraan yang melewati ruas tol ini sebanyak 74.518 kendaraan,” jelasnya dalam keterangan resmi, Minggu (22). /9/2024).

Adapun datanya, total kendaraan di pintu keluar sebanyak 38.938 kendaraan dan total 35.580 kendaraan di tiga pintu masuk tol Tol Jogja-Solo ruas Kartasura – Klaten. 

Sedangkan total kendaraan di pintu keluar GT Banyudono tercatat 12.260 kendaraan, GT Polanharjo 11.263 kendaraan, dan GT Klaten 11.724 kendaraan.

Sedangkan total mobil yang berada di pintu gerbang tercatat di GT Banyudono sebanyak 14.527 mobil, GT Polanharjo sebanyak 5.619 mobil, dan GT Klaten sebanyak 18.792 mobil.

Rudi mencatat, hingga saat ini ruas Kartasura-Klaten beroperasi berbayar sebagai layanan kepada pengguna jalan tol. Sayangnya, dia tidak merinci kapan akan menerima tahap tersebut.

“Dengan penarikan nol rupee, pengguna jalan tetap perlu menyiapkan kartu e-money dengan saldo yang cukup untuk disadap sebelum masuk dan keluar tol,” lanjut Rudy.

Perlu diketahui, total panjang tol Yogyakarta-Solo sepanjang 96,57 km dan masa konsesi selama 40 tahun. Jalan tol ini merupakan salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN) untuk mendukung program pemerataan infrastruktur pemerintah di Indonesia.

Proyek ini juga dirancang untuk meningkatkan pemerataan barang dan jasa (logistik), mengembangkan industri dan pariwisata, serta meningkatkan komunikasi di Pulau Jawa.

Lihat berita dan artikel lainnya di Google News dan WA