Bisnis.com, Jakarta – Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita menceritakan upaya penguatan batik nasional di sektor Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) saat menjadi anggota DPR RI pada 2009. 

Hal itu diungkapkannya saat menghadiri acara pembukaan Hari Batik Nasional (HBN) 2024 di Grand Atrium Kota Casablanca Jakarta pada Rabu (2/10/2024). 

“Saya juga ingin menyampaikan hal itu ketika saya menjadi anggota DPR RI tahun 2009. Saat itu, Ketua DPR Bapak Marzouki Ali, sebagai anggota DPR RI, menulis surat kepada pimpinan. Disarankan agar seluruh anggota mengenakan batik pada acara kenegaraan di DPR RI. 

Namun saat itu usulan mengenakan batik di seluruh acara resmi DPR ditolak. Setidaknya mereka sudah mencoba, dan tawaran ini bagian dari perjuangan, kata Agus. 

Meski ditolak, usulan tersebut kini ia laksanakan di Kementerian Perindustrian. Sedangkan seragam Kementerian Perindustrian saat ini menggunakan batik pada hari Senin hingga Kamis, dan hari Jumat bebas. 

“Saya ubah batik harus dipakai pada hari Senin, Selasa, Rabu, Kamis, 4 hari seminggu pada hari kerja. “Kami keluarga besar Kementerian Perindustrian akan mengenakan batik baru pada hari Jumat. Kita bebas memakai warna putih,” jelasnya. 

Lebih lanjut, Agus juga mengatakan, pihaknya mendorong upaya agar penggunaan batik menjadi tampilan yang lebih modis di kalangan generasi muda dan menjadikannya sebuah kebiasaan. 

“Kita harus memberi contoh dengan menegakkan pemakaian batik, memakai baju batik adalah hal yang patut kita banggakan pada generasi muda kita. Hal ini sejalan dengan upaya kami saat meluncurkan kampanye Bangga Buatan Indonesia,” jelasnya. 

Langkah tersebut tak lain merupakan dorongan bagi industri dalam negeri, khususnya subsektor tekstil dan tekstil yang akhir-akhir ini terpuruk akibat impor yang murah. 

“Kita wajib menjadi konsumen produk industri lokal. Kita berharap generasi muda kita juga mendapat panggilan untuk menjadi industrialis, menjadi industrialis,” tutupnya. 

Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan WA channel