Bisnis.com, Jakarta – Bank Sentral Amerika Serikat (FRB) mengumumkan akan menurunkan suku bunga dasar menjadi 4,75%-5%. Para analis mengatakan ada sektor-sektor saham yang berpeluang mendapatkan keuntungan dari penurunan suku bunga terbaru.

Pilarmus Investindo Securitas Maximilian Nico Demuth, Associate Director Riset dan Investasi, mengatakan penurunan suku bunga berdampak positif terhadap indeks IHSG yang hari ini menembus level 7.900.

“Penurunan suku bunga yang dilakukan The Fed dan Bank Indonesia berdampak positif baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang. Apalagi Bank Indonesia berpeluang menurunkan suku bunga sebesar 25-50 bps pada tahun ini,” kata Niko, Kamis (9/9). 19, 2016). ) dikatakan. ).

Selain suku bunga, lanjut Nico, ada beberapa sentimen positif lain yang dapat berdampak pada pasar modal. Sentimen tersebut antara lain pemilihan kepala daerah, pelantikan presiden berikutnya, pemilihan kabinet, dan kemungkinan penurunan suku bunga lebih lanjut oleh Bank Indonesia.

Sentimen lainnya datang dari tensi geopolitik dan inflasi yang masih berpeluang meningkat, ujarnya.

Selain penurunan suku bunga, Niko menyoroti beberapa sektor yang perlu diperhatikan, antara lain sektor keuangan, real estate, konsumen asiklikal, ritel, otomotif, dan infrastruktur.

“Hampir semua kategori mendapat review positif, kecuali kesehatan yang masuk dalam kategori pertahanan,” kata Nico.

Sementara itu, Kium Securitas Octavianus, kepala literasi dan pendidikan pelanggan Audi, mengatakan penurunan suku bunga Federal Reserve lebih cepat dan agresif dari perkiraan.

Audi menilai penurunan suku bunga ini bisa menjadi angin segar bagi IHSG dalam jangka pendek.

“Selanjutnya, level 8.000 akan menjadi level resistance IHSG. Dalam jangka pendek, IHSG mungkin akan mengalami aksi ambil untung,” ujarnya.

Dia mengatakan, aksi ambil untung seperti itu bisa dilakukan oleh para pemegang saham bank, terutama bank-bank besar yang mencatatkan pertumbuhan kuat.

Oddy memperkirakan The Fed akan mengikuti penurunan suku bunga bulan ini dengan putaran berikutnya pada bulan November dan Desember. Kiumu Securities memperkirakan The Fed akan menurunkan suku bunga sebanyak 100 bps pada akhir tahun ini.

“Sebaliknya, untuk BI, ekspektasi kami lebih rendah yaitu 50bps atau 75bps,” ujarnya.​

__________

Penafian: Berita ini tidak dimaksudkan untuk mendorong pembelian atau penjualan saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab atas segala kerugian atau keuntungan yang timbul dari keputusan investasi pembaca.

Lihat berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel