Bisnis.com, Jakarta – PT XL Axiata Tbk (EXCL) menambah jumlah transceiver station (BTS) menjadi 6.869 unit pada kuartal III 2024.
Hingga Q3 2024, XL memiliki 165.094 Base Transceiver Station (BTS), meningkat 4% secara tahunan (yoy/yoy) dari sebelumnya 158.225 BTS.
Jumlah BTS yang terkumpul terdiri dari 110.280 BTS 4G, 374 BTS 3G, dan 54.440 BTS 2G. Sementara itu, BTS 4G XL pada Q3 2024 tumbuh sebesar 6,6% YoY dibandingkan 103.225 BTS 4G pada periode sebelumnya.
Tak hanya BTS 4G, BTS 2G XL juga mengalami peningkatan pada Q3 2024. Terdapat 54.440 BTS XL 2G pada kuartal tersebut, meningkat 787 unit dibandingkan kuartal yang sama tahun lalu yaitu 53.653.
Namun terjadi penurunan BTS 3G XL. Pada kuartal III 2024, BTS 3G XL tercatat hanya 374 unit, turun 970 unit menjadi 1.164 dibandingkan periode yang sama tahun lalu.
Selain itu, koneksi ke jaringan serat optik (fiberized) XL mengalami peningkatan hingga 63% pada Q3 2024. Jumlah ini meningkat 2% year-on-year atau 61% dibandingkan tahun sebelumnya.
Sementara itu, XL BTS sedang menjalani fiberisasi untuk meningkatkan kualitas jaringan data dan mempersiapkan implementasi 5G di masa depan.
“Sembilan bulan, khususnya kuartal III tahun 2024, kondisi dan kondisi industri telekomunikasi tanah air sangat sulit,” kata Diane Cisvarini, Presiden dan CEO XL Axiata. melemahkan
Meski demikian, Diane menyebut XL mampu menunjukkan kinerja yang baik meski mampu meraih pertumbuhan yang baik dari sisi keuntungan.
Tantangan ke depan tentu tidak akan mudah, apalagi dengan situasi perekonomian Indonesia yang dipengaruhi oleh situasi politik dunia serta lemahnya daya beli masyarakat.
“Kami akan terus bekerja keras untuk mempertahankan pertumbuhan operasional ke depan, dan kami yakin mampu melakukannya,” kata Diane seperti dikutip, Kamis (7/11/2024).
Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel