Bisnis.com, Bandung – Berbicara tentang Kota Bandung, pasti tak bisa lepas dari kuliner lezat yang akan membuat lidah Anda tergelitik. Kota Kembang dikenal tak hanya sebagai ibu kota mode, tapi juga pusat kuliner khas tanah Sunda.
Salah satu pusat kulinernya adalah Jalan Cibadak di Astanayar, Kota Bandung. Pada siang hari, tempat ini tidak terlihat seperti food court. Wajar saja, sejak pagi hingga pukul 17.00, kawasan Pecinan ini menjadi pusat toko perabot kantor (ATK).
Namun, pada sore hingga tengah malam, taman toko tersebut menjelma menjadi warung makan khas Jawa Barat. Misalnya mie balun kocok, soto bandung, kari lontong, hingga es krim goyo khas Galut.
Soto Bandung Simon menjadi salah satu sasaran Tim Bisnis Indonesia Jerajah Tirta Nusantara 2024 dalam kunjungan lapangannya. Berbeda dengan Soto Bandung lainnya, Soto Bandung Simon memiliki kuah yang banyak dengan tulisan “banjir”, namun daging di Sotonya juga banyak dan besar.
Ada pula masakan unik bernama Suwik alias kaki katak dengan menu seperti semangka goreng saus tauko, semangka goreng mentega, dan semangka goreng tepung.
Bagi yang belum pernah basah, amfibi ini memiliki tekstur yang unik, mirip kombinasi daging ayam yang berserat, namun lembut seperti daging ikan.
Yuan, salah satu pengunjung kawasan Cibadak mengaku sering datang ke toko Swik Asri Jatiwangi. Menurutnya, suik memiliki cita rasa tersendiri.
Tapi lebih lembut seperti ikan dan lumer di mulut. Minggu (5 Desember 2024) Penelusuran Tirta Nusantara 2024 Pak Yuan mengatakan hal itu saat ditemui Indonesia saat ditemui dengan.” tim bisnis.
Jika Anda tertarik dengan kuliner Cibadak yang lezat, Anda bisa terhindar dari kemacetan satu arah dengan memanfaatkan dua akses jalan.
Pertama, jika Anda dari Pasar Baru atau Stasiun Bandung, pergilah ke Jalan Otto Iskandar Dinata, seberangi persimpangan Jalan Asya Afrika dan Jalan Otto Iskandar Dinata lalu belok kanan.
Sedangkan jika dari jalan Astana Anyar bisa masuk ke Jalan Kalipa Apo dan kembali lagi ke Jalan Padjagaran hingga sampai di Jalan Cibadak.
Temukan berita dan artikel lainnya di Google Berita dan WA Channel