Bisnis.com, JAKARTA – Bursa Efek Indonesia (BEI) mengungkap ada tiga perusahaan unggulan yang mengincar penawaran umum perdana melalui penawaran umum perdana (IPO).

Direktur Penilaian Perusahaan BEI, I Gede Nyoman Yetna mengungkapkan, ketiga perusahaan tersebut akan go public atau menjadi publik pada akhir tahun 2024.

Jadi target kami untuk mercusuar minimal tahun ini lebih dari tiga, ujarnya saat ditanya tim pers BEI, Senin (11/11/2024).

Direktur Utama EIB Iman Rachman sebelumnya mengungkapkan hal serupa, ada tiga calon emiten perusahaan beacon yang akan memasuki jalur penawaran umum perdana pada akhir tahun 2024. 

Dikatakannya, ketiga perusahaan tersebut termasuk dalam 29 perusahaan yang masuk dalam daftar pipeline IPO, salah satu perusahaan yang ingin IPO adalah di sektor energi.

“Beberapa perusahaan yang kami sebut beacon, Insya Allah akan memasuki periode November-Desember ini,” kata Iman sebelumnya, Kamis (31/10/2024). 

Dijelaskannya, perusahaan yang tergolong beacon company memiliki nilai kapitalisasi pasar minimal Rp3 triliun dan jumlah saham beredar mencapai 20% dari total saham perseroan. 

Berdasarkan data yang dihimpun BEI, terdapat 29 emiten potensial yang masuk dalam stock list pipeline, yang sebagian besar merupakan perusahaan yang bergerak di sektor konsumen non-siklikal dan energi. Sebanyak lima perusahaan potensial terdaftar masing-masing berasal dari kedua sektor tersebut.

Sedangkan 3 emiten potensial berasal dari sektor basic material, 2 perusahaan dari sektor Consumer cyclicals, dan 3 perusahaan finansial. Kemudian 3 perusahaan kesehatan, 3 perusahaan industri, 1 perusahaan di bidang infrastruktur, 3 perusahaan bisnis dan real estate, serta 1 perusahaan transportasi dan logistik. 

Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel