Bisnis.com, JAKARTA – PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk. (BJBR) atau Bank BJB akan menerbitkan obligasi bernama Obligasi Subordinasi Berkelanjutan IV Bank BJB dengan total target dana Rp 3 triliun.  

Dalam pengumumannya di Bisnis Indonesia hari ini, Senin (01/07/2024), Bank BJB mengumumkan rencana penerbitan Obligasi Subordinasi Berkelanjutan IV Bank BJB Tahap I Tahun 2024 dengan jumlah pokok Rp1,44 triliun.

Obligasi tersebut ditawarkan dalam dua seri, yaitu Seri A dan Seri B, masing-masing sebesar 100% dari jumlah pokok. Bunga Obligasi Subordinasi dibayarkan setiap triwulan sejak tanggal emisi, dengan bunga pertama dibayarkan pada tanggal 5 Oktober 2024. 

Sedangkan bunga obligasi Seri A terakhir akan berakhir pada 5 Juli 2029. Kemudian, bunga obligasi Seri B terakhir akan berakhir pada 5 Juli 2031.

Rinciannya, nilai Obligasi Subordinasi Seri A yang ditawarkan sebesar Rp744,26 miliar dengan tingkat bunga tetap 8,00% per tahun. Mulai saat ini, jangka waktu Obligasi Subordinasi Seri A adalah lima tahun sejak Tanggal Emisi. 

Sedangkan obligasi subordinasi Seri B yang ditawarkan berjumlah Rp697,04 miliar dengan tingkat bunga tetap 8,50% per tahun. Jangka waktu Obligasi Subordinasi Seri B adalah tujuh tahun sejak Tanggal Emisi. 

Pembayaran Obligasi Subordinasi seri A dan seri B akan dilakukan secara penuh (bullet payment) pada saat jatuh tempo.

Selanjutnya, sumber daya yang diperoleh dari Penawaran Umum Obligasi Subordinasi, setelah dikurangi seluruh biaya emisi, akan digunakan untuk memperkuat struktur permodalan. Dana tersebut diperhitungkan sebagai modal pembantu atau modal pelengkap. 

“Dalam rangka perluasan kredit dan perbaikan struktur penagihan jangka panjang,” demikian bunyi pengumuman yang dikutip, Senin (1/7/2024).

Bank BJB memperkirakan jadwal penerbitan obligasi sebagai berikut: Masa Penawaran Umum: 2 Juli 2024 Tanggal Penjatahan: 3 Juli 2024 Tanggal Pelunasan Uang Pemesanan: 5 Juli 2024 Tanggal Pendistribusian Obligasi Secara Elektronik: 5 Juli 2024 Tanggal Pencatatan di Indonesia Bursa Efek: 8 Juli 2024 

Sementara Bank BJB mencatatkan penyaluran kredit dan pembiayaan sebesar Rp130,5 triliun pada triwulan I 2024 dengan pertumbuhan tahunan sebesar 12% (yoy/yoy).

Dari sisi pembiayaan, Bank BJB menghimpun dana pihak ketiga (DPK) senilai Rp154,1 triliun pada kuartal I 2024 dengan pertumbuhan year-on-year sebesar 18,7%.

Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel