Bisnis.com, JAKARTA – Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan mengajak Korea Selatan berinvestasi di Indonesia, khususnya di ekosistem mobil listrik dan Ibu Kota Negara Republik Indonesia (IKN).

Zulha mengatakan kedua negara sepakat untuk meningkatkan kerja sama di bidang industri kendaraan listrik karena memiliki potensi besar untuk dikembangkan. Selain itu, Indonesia memiliki cadangan nikel terbesar di dunia yang dapat dimanfaatkan sebagai bagian baterai mobil listrik.

Zulhas dalam keterangannya, Minggu (19 Mei 2024) mengatakan, “para menteri sepakat untuk meningkatkan kerja sama bisnis dan perdagangan, khususnya di bidang kendaraan listrik di kawasan, sehingga Indonesia bisa menjadi pusat Asia Tenggara.”

Hal itu diungkapkan Zulhas dalam pertemuan bilateral dengan Menteri Perdagangan Korea Selatan (Mendag) Inkyo Cheong di Arequipa, Peru, Sabtu (18 Mei 2024). Pertemuan tersebut diselenggarakan dalam rangka KTT Bisnis Kerjasama Ekonomi Asia-Pasifik (APEC) ke-30 di Peru pada 16-18 Mei 2024.

Selain meminta Korea Selatan membangun ekosistem mobil listrik, ia juga mendesak negaranya berinvestasi di IKN. Mengingat IKN kini dibangun dengan bantuan smart city dan konsep lingkungan yang baik.

Pihaknya juga mendorong peningkatan perdagangan antara Indonesia dan Korea Selatan. Merujuk data perdagangan, total perdagangan kedua negara pada Januari-Maret 2024 adalah 5,142.9 USD. Jumlah ini turun 9,39% dibandingkan tahun lalu sebesar $5,675.8.

Oleh karena itu, Indonesia mendorong penggunaan Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif Indonesia-Korea (IK-CEPA) dan Perjanjian Kemitraan Ekonomi Komprehensif Regional (RCEP).

“Kedua negara memiliki alat kerja sama yang dapat membawa manfaat ekonomi baik secara regional maupun regional,” tutupnya.

FYI, APEC merupakan forum kerja sama regional yang mencakup 21 negara di Asia dan Pasifik. Negara-negara tersebut adalah Australia, Brunei Darussalam, Kanada, Chili, Tiongkok, Hong Kong, Indonesia, Jepang, Korea Selatan, Malaysia, Meksiko, Selandia Baru, Filipina, Peru, Papua Nugini, Rusia, Singapura, Taiwan, Thailand, Amerika Serikat, dan Vietnam.

Lihat berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel