Bisnis.com, Jakarta – Anak usaha PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. (BMRI) catat total laba bersih Rp 5,7 triliun pada Semester I/2024.

Direktur Utama Bank Mandiri Darmawan Junaidi mengatakan, positifnya kinerja perseroan pada semester I 2024 tidak lepas dari kontribusi kinerja anak perusahaan.

Anak perusahaan Bank Mandiri mencakup 10 perusahaan yang bergerak di sektor jasa keuangan. Dari perbankan ada Bank Syria Indonesia (BRIS), Mandiri Taspen dan Bank Mandiri Europe Limited.

Kemudian di industri pembiayaan atau multifinance ada Mandiri Tunas Finance dan Mandiri Uttam Finance, serta di industri asuransi ada AXA Mandiri Financial Services dan Mandiri Inhealth. Ada juga Mandiri Sekuritas, Mandiri Capital, dan Mandiri Remittance.

“Secara konsolidasi, anak-anak perusahaan Bank Mandiri mampu membukukan laba bersih sebesar Rp5,7 triliun atau meningkat sekitar 10% year-on-year sehingga menjadikan bagi hasil bersih Bank Mandiri menjadi Rp2,98 triliun pada kuartal II-2024. Ungkapnya.paparan kinerja triwulan II/2024, Rabu (31/7/2024).

Sebagai referensi, Bank Mandiri membukukan laba sebesar Rp 26,6 triliun atau meningkat year-on-year (YoY) sebesar 5,23% pada periode yang sama.

Dari sisi aset, anak usaha Bank Mandiri ini mencatatkan pertumbuhan year-on-year sebesar 13,6% dari Rp463,5 triliun menjadi Rp526,75 triliun selama Semester I/2024.

Bank Syariah Indonesia (BSI) merupakan anak perusahaan terbesar dengan kontribusi aset sebesar 68,5% dari total aset anak perusahaan. BSI memiliki aset senilai Rp360,85 triliun atau meningkat 15,1% year-on-year.

Selain itu, Sijit Prestovo, direktur keuangan dan strategi Bank Mandiri, mengatakan pertumbuhan kredit dan pembiayaan anak perusahaan sebesar 17% tahun-ke-tahun merupakan kinerja yang kuat.

Sementara itu, penyaluran kredit Bank Mandiri secara konsolidasi mencapai Rp1.532 triliun pada semester pertama tahun ini atau meningkat 20,5% year-on-year. Angka tersebut berada di atas pertumbuhan tahunan industri perbankan yang sebesar 12,36 persen.

Catatan redaksi: Penyesuaian dilakukan pada judul dan isi berita artikel ini. Terima kasih.

Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel