Bisnis.com, Jakarta – Saham PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. (INTP) banyak dialihdayakan oleh investor asing. Namun, di tengah arus bebas ini, masih ada pihak yang meneruskan bisnis pribadinya melalui kepercayaan.

INTP masih bertahan di zona merah, disesuaikan 1,45% ke Rp 6.800 per saham hingga Senin (23/9/2024). Secara year-to-date (YtD), INTP menguat 27,66 persen.

Melihat berita acara saham di saluran Bloomberg, banyak investor seperti BlackRock Inc., The Vanguard Inc., dan JPMorgan Chase & Co. Lanjutkan pekerjaan lego mereka di saham INTP.