Bisnis.com, JAKARTA – Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) menjelaskan pada September 2024 terdapat 363.733 rekening dengan saldo lebih dari Rp 2 miliar di bank umum. 

Ketua Dewan Komisioner LPS Purbhaya Yudi mengatakan, jumlah rekening bank yang dijaminkan saat ini sebanyak 593,30 juta rekening.

Jumlah rekening tabungan yang saldonya lebih besar dari Rp 2 miliar jauh lebih sedikit dibandingkan jumlah rekening tabungan dengan jaminan penuh atau kurang dari Rp 2 miliar yaitu sebanyak 592,94 juta rekening.

Jumlah rekening nasabah bank umum dengan total simpanan yang dijaminkan [paling banyak] Rp 2 miliar mencapai 99,94% dari seluruh rekening, ”ujarnya dalam workshop bersama Komisi XI DPR RI, dikutip Kamis (21/11/2024). ).

Purbaya dalam paparannya menyampaikan, ketentuan nilai jaminan simpanan maksimal Rp 2 miliar per nasabah per bank telah diterapkan sejak tahun 2008.

Setelah itu, LPS banyak mendapat usulan dari anggota DPR untuk menaikkan pagu setoran menjadi Rp 2 miliar, salah satunya dari Mukhamad Misbakhun, Ketua Komisi XI. 

Golkarjev menilai, dalam peningkatan nilai yang dilakukan LPS, ada beberapa hal yang bisa dipertimbangkan, termasuk revisi UU No. 7 Tahun 2021 tentang Harmonisasi Peraturan Perpajakan (UU HE). Menurut dia, dalam aturan tersebut, cakupan tarif pajak bagi penghasilan di atas 5 miliar GEL ditingkatkan sebesar 35%.

“Bisa juga menjadi alasan untuk berpikir bahwa jumlah orang kaya semakin meningkat,” ujarnya.

Pada saat yang sama, ia juga menyatakan, dalam menentukan nilai tabungan yang dijamin LPS, juga dapat mempertimbangkan faktor grey economy. Misbakhun berpendapat, hal ini berkaitan dengan ketahanan sistem keuangan negara yang perlu diintegrasikan.

Menanggapi usulan tersebut, Purbaya mengatakan kliennya mendapat informasi serupa dari ekonom Amerika Serikat (AS) Joseph Stiglitz untuk memungkinkan penilaian ulang batasan nilai simpanan penjaminan LPS sebesar Rp 2 miliar.

“Tapi dari depan, bisakah kita menarik grey economy, itu aspek baru. Saya akan coba lihat seperti apa, saya akan minta kelompok riset saya [untuk melihat ke dalamnya],” tutupnya.

Lihat berita dan artikel lainnya di Google Berita dan saluran WA