Bisnis.com, JAKARTA – Dealer Ritel PT Ace Hardware Indonesia Tbk. (ACES) laba bersih sebesar Rp 204,81 miliar atau meningkat secara tahunan sebesar 29,34% pada kuartal I 2024.
Merujuk pada laporan keuangan perseroan, Selasa (7/5/2024), kenaikan laba bersih ACES ditopang oleh kinerja penjualan bersih yang mencapai Rp 1,99 triliun. Laba ini tumbuh sebesar 17,05% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
Secara rinci, penjualan bersih ACES ditopang oleh segmen produk perbaikan rumah yang menyumbang Rp1,04 triliun atau meningkat 12,75% year-on-year (YoY).
Kemudian, segmen produk gaya hidup menyumbang penjualan senilai Rp840,34 miliar atau meningkat 24,89% year on year. Segmen produk gaming menyumbang Rp72 miliar, meningkat 2,20% dibandingkan kinerja tahun sebelumnya.
Seiring dengan peningkatan penjualan, harga pokok produk ACES tumbuh 17,01% year-on-year menjadi Rp 1,02 triliun. Hasilnya, total laba mencapai Rp966,68 miliar, meningkat 17,09% year on year.
Namun setelah dihimpun pendapatan dan beban lain-lain, ACES mencatatkan laba bersih periode berjalan sebesar Rp 204,81 miliar atau tumbuh 29,34%. Laba per saham pun meningkat dari Rp9,26 menjadi Rp11,97 per saham.
Hingga kuartal I 2024, ACES memiliki total aset sebesar Rp8 triliun atau meningkat 3,27% sepanjang tahun ini (YtD). Liabilitas juga meningkat 3,22% YtD menjadi Rp 1,61 triliun, sedangkan ekuitas sebesar Rp 6,38 triliun atau meningkat 3,29% YtD.
Arus kas setara pada akhir periode Maret 2024 mencapai Rp2,23 triliun atau turun 7,95% dari posisi sebelumnya Rp2,43 triliun.
Dalam pemberitaan sebelumnya, Head of Corporate Communications ACES Melinda Pudjo mengatakan perseroan menyiapkan belanja modal (capex) sekitar Rp 200 miliar hingga Rp 250 miliar pada 2024.
“ACES menargetkan pembukaan sekitar 15 gerai pada tahun ini untuk memperkuat dan memperluas layanan dengan alokasi modal Rp 200 – Rp 250 miliar,” kata Melinda Pudjo kepada Bisnis.
Melinda juga mengatakan ACES menargetkan peningkatan penjualan dan laba bersih tahunan sebesar 10% pada tahun 2024. Perseroan juga menargetkan pertumbuhan same-store sales growth (SSG) sebesar 7%.
__________
Penafian: Pengumuman ini tidak dimaksudkan untuk mendorong pembelian atau penjualan saham. Keputusan investasi sepenuhnya ada di tangan pembaca. Bisnis.com tidak bertanggung jawab atas segala kerugian atau keuntungan yang diakibatkan oleh keputusan investasi pembaca.
Simak berita dan artikel lainnya di Google News dan WA Channel