admin
Bisnis.com, JAKARTA – Beberapa saham berkapitalisasi besar masih menjadi perhatian investor asing saat IHSG kembali dibuka pada perdagangan Senin (13/5/2024), seperti ASII, ADRO, GOTO, AMMN.
Kemarin, IHSG ditutup menguat 0,15% atau 10.466 poin di 7.099,26. IHSG pada perdagangan berlangsung pada rentang 7.052,23-7.111,59.
Pada Senin (13/5/2024) investor asing cenderung menjual saham dengan penjualan bersih sebesar 2,02 triliun. Sedangkan untuk tahun 2024 investor asing melakukan aksi jual bersih Rp 530,74 miliar.
Beberapa saham yang dilego investor asing kemarin antara lain BBRI dengan jual bersih Rp 404,2 miliar, BBCA Rp 249,9 miliar, BMRI Rp 226,8 miliar, MDKA Rp 54,9 miliar, ICBP Rp 29,8 miliar.
Selain menjual sahamnya, sebagian investor masih berminat membeli saham perusahaan berkapitalisasi besar. Berikut penjelasannya.
Pertama ada saham utama Grup Astra yaitu PT Astra International Tbk. (ASII) memiliki nilai pasar bersih Rp 83,7 miliar. Namun saham ASII melemah 0,98% atau 50 poin di Rp 5.075 per saham.
Itulah saham-saham yang dimiliki PT XL Axiata Tbk. (EXCL) dengan nilai pembelian bersih Rp 78,2 miliar. Saham perusahaan salah satu operator telepon seluler terbesar di Indonesia ini menguat 5,24% atau 130 poin ke Rp 2.610 per saham.
Lalu ada saham PT Amman Mineral Internasional Tbk. (AMMN) dengan nilai pasar bersih Rp 54,0 miliar. Saham emiten konsorsium Grup Medco-Salim yang bergerak di sektor pertambangan emas dan tembaga menguat 3,42% atau 325 poin ke Rp 9.825 per saham.
Inilah saham yang dimiliki PT Adaro Energy Indonesia Tbk. (ADRO) dengan nilai pembelian bersih Rp 42,0 miliar. Saham perusahaan energi dan sumber daya alam milik Garibaldi Thohir Group itu menguat 2,79% atau 80 poin ke Rp 2.950 per saham.
Di posisi berikutnya ada saham PT Unilever Indonesia Tbk. (UNVR) dengan nilai pasar bersih Rp 35,6 miliar. Saham Unilever masih menguat 3,52% atau 90 poin di Rp 2.650 per saham.
Di urutan keenam ada saham perbankan pelat merah yang mendapat sinyal merah yakni PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (BBNI) memiliki nilai pasar bersih Rp 31,2 miliar. Saham BNI berhasil naik 2,36% atau 110 poin ke Rp 4.780 per saham.
Di posisi berikutnya ada saham emiten utama Grup Barito yakni PT Barito Renewables Energy Tbk. (BREN) dengan nilai pasar bersih Rp 27,9 miliar. Tetapi. Saham Prajogo Pangestu turun 2,07% atau 200 poin ke Rp 9.450 per saham.
Lokasi selanjutnya adalah saham PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) dengan nilai pasar bersih Rp 21,8 miliar. Saham perusahaan layanan transaksi dan mobilitas digital itu stagnan di Rp 67 per saham.
Urutan kesembilan ditempati oleh saham PT Perusahaan Gas Negara Tbk. (PGAS) dengan nilai pembelian bersih Rp 20,0 miliar. Saham perusahaan transmisi dan distribusi gas pelat merah ini stagnan di Rp 1.520 per saham.
Terakhir, saham yang diincar investor asing adalah saham PT BFI Finance Indonesia Tbk. (BFIN) yang memiliki nilai pasar bersih Rp 19,8 miliar. Saham perusahaan leasing dan pembiayaan konsumen itu naik 0,98% atau 10 poin ke Rp 1.035 per saham. (Fasya Kalak Muhammad)
Daftar 10 Saham Favorit Investor Asing Senin (13/5/2024) PT Astra International Tbk. (Rp 83,7 miliar) PT XL Axiata Tbk. (Rp 78,2 miliar) PT Amman Mineral Internasional Tbk. (Rp 54,0 miliar) PT Adaro Energy Indonesia Tbk. (Rp 42,0 miliar) PT Unilever Indonesia Tbk. (Rp 35,6 miliar) PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk. (Rp 31,2 miliar) PT Barito Renewables Energy Tbk. (Rp 27,9 miliar) PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (Rp 21,8 miliar) PT Perusahaan Gas Negara Tbk. (Rp 20,0 miliar) PT BFI Finance Indonesia Tbk. (Rp 19,8 miliar)
Lihat berita dan artikel lainnya di Google Berita dan saluran WA
